REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Ketua Umum Pimpinan Pusat Generasi Muda Pembangunan Indonesia (PP GMPI) mengajak sejumlah pengurus ke kantor Partai Islam Malaysia yang biasa disingkat PAS di Kuala Lumpur Malaysia, Kamis (4/8/2022). GMPI disambut Presiden Dewan Pemuda PAS Malaysia (DPPM) Ahmad Fadhli Shaari dan jajaran pengurusnya.
Baidowi menyebutkan bahwa rombongan GMPI sengaja bersilaturahim ke Pemuda di Malaysia karena keduanya mempunyai karakter yang mirip. Sebab PPP sebagai induk GMPI merupakan partai yang berasaskan Islam, sama dengan PAS. Keduanya juga mempunyai posisi strategis di parlemen walaupun jumlah kursi mereka tidak banyak.
“Pemuda PAS merupakan organisasi badan pemuda partai yang terbukti eksis melakukan kaderisasi secara berjenjang dan memiliki kemandirian yang kuat. GMPI pun memiliki potensi yang sama di bidang kaderisasi dan kemandirian,” jelas Baidowi, dalam siaran persnya, Jumat (5/8/2022).
Ia pun mengaku banyak mendapat penjelasan dari Pemuda PAS terkait sistem kaderisasi dan kemandirian yang ada dalam organisasi tersebut, termasuk dalam memaksimalkan potensi kader dan umat. Makanya, di kemudian hari Baidowi mengajak Pemuda PAS untuk terus menjalin silaturahmi dan kerjasama.
Presiden DPPM Ahmad Fadhli Shaari juga senang GMPI berkenan berkunjung ke kantornya. Ia menyebut sebagai sesama organisasi pemuda partai, ia menyebut GMPI dan Pemuda PAS mempunyai banyak kesamaan. Ia berharap suatu saat bisa juga berkunjung ke kantor GMPI saat berada di Jakarta.
“Selama ini Pemuda PAS memang sudah terbiasa mandiri di bidang ekonomi, sehingga kaderisasi mampu didukung walaupun sering tidak mendapatkan bantuan dari kerajaan dan partai,” kata Fadhli Shaari.
Dalam rombongan ini Baidowi didampingi Sekjen GMPI Rizkyansyah Wathan, serta tiga Wakil Ketum PP GMPI Hendra Dhinata, Bobby Khana, dan Bambang W Genindra dan pengurus PP lainnya yaitu Muhammad Bayu Putra, Chairunisa, Annisa Gemala, Nida Aulia Rahmah, Zainul Arifin dan juga Ketua PW GMPI DKI Jakarta, Islahuddin.