Ahad 17 Apr 2022 12:02 WIB

Gubernur NTB Minta Taman Nasional Gunung Tambora Dikelola dengan Baik

Gubernur NTB Zulkieflimansyah minta Taman Nasional Gunung Tambora dikelola maksimal.

Gunung Tambora. Gubernur NTB Zulkieflimansyah meminta Taman Nasional Gunung Tambora dikelola dengan baik.
Foto: Indonesiatravel
Gunung Tambora. Gubernur NTB Zulkieflimansyah meminta Taman Nasional Gunung Tambora dikelola dengan baik.

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Gubernur Nusa Tenggara Barat Zulkieflimansyah meminta Gunung Tambora dikelola dengan baik agar mampu memberikan manfaat untuk masyarakat di Pulau Sumbawa.

"Apalagi Gunung Tambora sudah lama dikenal dan mengubah peradaban dunia," kata Zulkieflimansyah saat membuka webinar memperingati ke-207 meletusnya Gunung Tambora.

Baca Juga

Menurutnya, Gunung Tambora menghadirkan sumber daya alam yang berlimpah untuk dikelola, namun Pulau Sumbawa butuh dukungan infrastruktur, transportasi, dan fasilitas yang memadai.

"Semua itu agar Kabupaten Bima maupun Dompu mempunyai kesempatan menggelar berbagai kegiatan baik berskala nasional maupun internasional," ujarnya.

Ia mengatakan pada masa mendatang kemajuan daerah banyak ditentukan investor. Untuk itu butuh sosialisasi yang masif sehingga kehadiran investor di Gunung Tambora mampu menyejahterakan masyarakat di Tambora maupun Pulau Sumbawa.

Sementara tokoh nasional asal Bima, Hamdan Zoelva mengatakan eksotik dan potensi taman bumi ini sudah diakui dunia internasional. "Untuk itu potensi Gunung Tambora harus dikelola agar memberikan efek ekonomi bagi masyarakat dan harus terus di dorong," kata mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini.

Karena itu, papar dia, Gunung Tambora sebagai bagian dari cagar biosfer dunia menjadi modal utama bagi daerah untuk mengembangkan potensi itu untuk kesejahteraan warga.

"Jadi, penetapan Gunung Tambora sebagai bagian cagar biosfer dunia menjadi modal utama bagi daerah untuk memanfaatkan demi kemajuan daerah dan keseimbangan ekosistem alam," ucapnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement