Sabtu 05 Mar 2022 12:20 WIB

Mahasiswa Universitas BSI Kampus Tegal Sukses Bisnis Fashion

Wafiq memulai bisnisnya dengan menjual masker kain di masa pandemi

Sudah banyak mahasiswa Universitas BSI yang menjadi pengusaha sebelum wisuda. Salah satunya adalah mahasiswa aktif Universitas BSI kampus Tengal dari prodi Sistem Informas, yakni Wafiq Azizah, selaku owner dari Orchidku Fashion.
Foto: Universitas BSI
Sudah banyak mahasiswa Universitas BSI yang menjadi pengusaha sebelum wisuda. Salah satunya adalah mahasiswa aktif Universitas BSI kampus Tengal dari prodi Sistem Informas, yakni Wafiq Azizah, selaku owner dari Orchidku Fashion.

REPUBLIKA.CO.ID, TEGAL -- Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) memiliki lembaga BSI Entrepreneur Center (BEC). Lembaga ini sebagai wadah yang mencetak para pengusaha muda dari kampus Universitas BSI.

Sudah banyak mahasiswa Universitas BSI yang menjadi pengusaha sebelum wisuda. Salah satunya adalah mahasiswa aktif Universitas BSI kampus Tengal dari prodi Sistem Informas, yakni Wafiq Azizah, selaku owner dari Orchidku Fashion.

Wafiq, sapaan akrabnya, mengaku bahwa sebenarya ia sudah memiliki keinginan untuk membuka usaha sejak lama. Pada masa pandemi Covid-19 ini, ia memanfaatkannya dengan menjual masker dan kerudung secara online.

“Setelah menjadi mahasiswa Universitas BSI Kampus Tegal, saya mendapatkan pengalaman berwirausaha melalui BEC yang selalu membantu agar menciptakan mahasiswa yang semula kurang bersemangat menjalankan usahanya. Sehingga lebih bersemangat kembali untuk menjalankan usahanya,” ungkap Wafiq, Jumat (4/3).

Ia menjelaskan, Orchidku Fashion ini bergerak di bidang fashion, menjual berbagai macam perlengkapan muslimah seperti pakaian hingga kerudung, mulai dari kebutuhan anak-anak sampai orang dewasa. Pelanggan biasa membeli langsung ke toko atau bisa juga melakukan pemesanan secara online.

“Alasan saya memilih usaha di bidang fashion ini berangkat dari profesi ibu saya yaitu seorang penjahit. Sehingga sedikit banyak saya tahu akan bahan pakaian, kualitas produk, model-model terkini, perpaduan warna dan lain sebagainya,” tuturnya.

Wafiq memulai bisnisnya dengan menjual masker kain di masa pandemi, kemudian melakukan pengembangan produk, dengan menjual masker dan kerudung secara online. “Ternyata permintaan dari masyarakat di tengah pandemi ini cukup tinggi dengan menginginkan kerudung, pakaian muslim dan masker yang serasi. Sehingga saya berpikir untuk menjual pakaian muslim seperti gamis. 

Selain itu, usaha ini berhasil terwujud karena adanya dukungan dari sepupunya. Dari sana terbentuklah Orchidku Fashion yang dijalankan atas dasar kerja sama tiga orang yang terbentuk dalam tim Orchidku dengan mengemban tugasnya masing-masing. “Menurut saya kunci utama berwirausaha adalah berani melangkah, konsisten, fokus dan yang terpenting adalah doa,” ujarnya.

Sedangkan, untuk meningkatkan usahanya, ia memberikan promo yang menarik, kupon undian dengan minimal pembelanjaan dan menjaga kualitas barang dengan harga yang terjangkau serta meningkatkan publikasi di media sosial. “Untuk teman-teman Unversitas BSI kampus Tegal yang ingin berwirausaha, jangan menunggu modal besar untuk berwirausaha, jalankan yang ada dan nikmati prosesnya,” pesannya.

Tak lupa, ia berterima kasih kepada BEC yang selalu mendampingi dalam belajar berwirasuaha dan memunculkan rasa percaya dirinya. Sehingga mampu mengubah pemikiran untuk menjadi pengusaha sukses dan memulai usaha dengan modal yang ada.

Sementara itu, koordinator BEC Universitas BSI kampus Tegal, Angga Ardiansyah mengatakan, banyak dari mahasiswa Universitas BSI kampus Tegal yang sukses menjadi pengusaha sebelum wisuda.

“Hal ini diakui oleh sejumlah mahasiswa dan alumni Universitas BSI yang sudah menjadi pengusaha muda pada saat masih menjadi mahasiswa, salah satunya mahasiswa Universitas BSI kampus Tegal yaitu Wafiq Azizah ini,” tandas Angga.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement