Senin 24 Jan 2022 09:26 WIB

Edy Mulyadi Minta Maaf, Ini Klarifikasi tentang Kalimantan Tempat Jin Buang Anak

Edy menggambarkan Monas dan Bumi Serpong Damai itu dulu disebut tempat Jin Buang Anak

Edy Mulyadi (kanan) meminta maaf terkait pernyataannya soal Kalimantan tempat
Foto: Tangkapan Layar Youtube Bang Eddy.
Edy Mulyadi (kanan) meminta maaf terkait pernyataannya soal Kalimantan tempat

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemilik saluran Youtube Bang Edy Channel, Edy Mulyadi, meminta maaf terkait dengan pernyataan Kalimantan sebagai 'tempat jin buang anak'. Menurut dia, istilah 'tempat jin buang anak' itu untuk menggambarkan tempat yang jauh.

"Jangankan Kalimantan, dulu Monas itu disebut tempat 'jin buang anak'," ujarnya lewat akun Youtube pribadinya, Senin (24/1/2022).

Baca Juga

Begitu pula, dia melanjutkan, Bumi Serpong Damai (BSD) yang pada era 1980-1990-an termasuk tempat jin buang anak. "Tapi, bagaimana pun jika teman di Kalimantan merasa terganggu, saya minta maaf."

Ia pun mengulangi perkataannya yang kontroversial itu. Edy mengatakan, saat ini Indonesia punya tempat bagus dan mahal, yakni Jakarta. "Lalu kita jual lagi, kita pindah ke 'tempat jin buang anak',' ujarnya.

Jadi, dia menyebut, sekali lagi, konteks 'jin buang anak' dalam pernyataan itu adalah untuk menggambarkan tempat jauh, bukan untuk mendiskreditkan pihak tertentu.

Wakil Ketua DPD Mahyudin merasa tersinggung dengan pernyataan bernada melecehkan Kalimantan dan warganya oleh Edy Mulyadi. Pernyataan mantan calon legislatif dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu dinilai dapat menimbulkan perpecahan.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement