REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Bupati Garut Rudy Gunawan menyatakan siap memperbaiki rumah warga yang mengalami kerusakan akibat banjir luapan Sungai Cikuya di Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut, Jawa Barat. "Banyak yang tergenang, dan kita juga nanti kalau yang sangat parah sekali untuk memperbaiki rumahnya dengan membersihkan lumpur, nanti kita, pemerintah daerah akan bantu," kata Rudy Gunawan usai meninjau daerah yang direndam banjir di Kecamatan Selaawi, Jumat (14/1/2022).
Ia menuturkan bencana banjir melanda lima desa di Kecamatan Selaawi setelah hujan deras mengguyur wilayah itu, kemudian air Sungai Cikuya meluap dan menerjang permukiman rumah warga, Kamis (13/1) petang. Banjir itu, lanjut dia, hanya menggenangi sejumlah rumah warga, meski begitu tidak ada warga yang harus mengungsi, semuanya sudah bisa kembali ke rumahnya masing-masing.
"Alhamdulillah bencana kemarin yang terjadi di Selaawi akibat hujan yang sangat deras dan lama tidak terjadi korban jiwa," katanya.
Ia menyampaikan pemerintah daerah telah melakukan upaya penanggulangan untuk memberikan bantuan yang dibutuhkan masyarakat korban banjir. Kebutuhan yang segera direalisasikan, kata dia, di antaranya memperbaiki fasilitas umum yaitu saluran air bersih yang rusak karena diterjang banjir. "Kita akan melakukan langkah-langkah cepat, terutama kami akan segera menyediakan saluran air bersih yang terganggu hampir beberapa kilometer yang dibangun oleh desa, kita akan 'drop' kembali oleh pemerintah kabupaten," katanya.
Ia menyampaikan pemerintah daerah juga segera memperbaiki jembatan yang rusak oleh banjir, terlebih kondisi jembatan tersebut sebelumnya memang sudah tidak layak digunakan.
"Kami akan memperbaiki jembatan yang rusak dan mungkin dapat dikategorikan tidak layak lagi dipakai, kami juga akan melakukan asesmen terhadap hal yang berhubungan dengan sawah yang terkena dampak," katanya.
Sebelumnya hujan deras mengguyur wilayah Garut menyebabkan aliran Sungai Cikuya di Kecamatan Selaawi meluap. Luapan air sungai itu merendam sebagian rumah warga yang tidak jauh dari bantaran sungai.