Jumat 24 Dec 2021 14:25 WIB

Kepolisian Terjunkan 1.000-an Personel Jaga Gereja di Kota Tangerang

Pelaksanaan ibadah Natal dapat berlangsung secara khidmat dengan menerapkan prokes.

Rep: Eva Rianti/ Red: Erik Purnama Putra
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Deonijiu de Fatima.
Foto: Republika/Eva Rianti
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Deonijiu de Fatima.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Polres Metro Tangerang Kota akan menerjunkan seribuan personel kepolisian untuk mengamankan berjalannya perayaan Natal pada 25 Desember 2021. Para umat Kristiani diminta untuk menjalankan protokol kesehatan (prokes) pencegahan Covid-19 di tempat ibadah, seperti pembatasan kapasitas jamaah di gereja.

"Untuk urusan pengamanan akan diterjunkan sekitar 1.600 personel gabungan dari Polres Metro Tangerang Kota, Kodim 0506/Tangerang, dan Pemkot Tangerang. Nantinya akan disebar di posko, polsek, dan gereja-gereja agar ibadah Natal bisa berjalan kondusif," ujar Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Deonijiu De Fatima di Kota Tangerang, Provinsi Banten, Jumat (24/12).

Baca Juga

Wali Kota Tangerang Arief Rachadiono Wismansyah memastikan, pelaksanaan ibadah Natal di Kota Tangerang dapat berlangsung secara khidmat dengan menerapkan prokes. Pihaknya bersama jajaran Forkopimda Kota Tangerang telah meninjau sejumlah gereja dan memeriksa kesiapan dari tempat ibadah tersebut pada Jumat.

"Tadi kita cek untuk jemaat yang hadir disesuaikan dengan kapasitas ruangan yang sudah dikurangi. Seperti di Gereja Katolik Hati Santa Perawan Maria, dari kapasitas 1.000 lebih dikurangi menjadi sekitar 450 orang saja," kata Arief.

Dia pun meminta pengelola gereja serta umat Kristiani untuk menyadari dan menaati aturan prokes selama merayakan Hari Natal 2021 di gereja, guna menekan kasus Covid-19 dan varian baru akibat mutasi yang muncul. "Mulai dari kapasitas yang dikurangi, sistem manajemen jemaat yang hadir, hingga ibadah secara online," kata Arief.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement