Senin 06 Dec 2021 21:53 WIB

Ketua Kwarcab Kabupaten Bogor Resmikan Buper Darul Muttaqien

Ketua Kwarcab Kabupaten Bogor resmikan Buper Pesantren Darul Muttaqien.

Ketua Kwarcab Kabupaten Bogor resmikan Buper Pesantren Darul Muttaqien.
Foto:

Lebih lanjut, kata Pri sapaan akrabnya, Kwarran Parung, siap berkontribusi dalam hal pembinaan dan mengawal seluruh kegiatan Gerakan Pramuka di Gugus Depan dengan nomor 11.077-11.078.

''Kami bersama jajaran pengurus Kwarran Parung siap membantu dan mendukung penuh seluruh kegiatan Garakan Pramuka di Pesantren Darul Muttaqien karena memiliki potensi yang sangat besar untuk pembinaan santri yang menjadi anggota Pramuka,'' ujar Pri yang baru dua bulan menahkodai Kwarran Parung.

Pria kelahiran Bogor, 07 Juli 1979, tak menampik bahwa potensi besar ini merupakan asset sangat berharga yang dimiliki Pondok Pesantren Darul Muttaqien dalam mencetak generasi unggul, sehat, kuat, bertanggung jawab dan mandiri. ''Ini asset strategis yang harus sama-sama kita rawat dan kawal menuju gerbang kesuksesan bagi para santri,'' tandasnya.

Dalam kesempatan terpisah, Kepala Pengasuhan Gudep Pesantren Darul Muttaqien Imron Wachidi, merinci peserta KMD tahun ini. ''Peserta pria sebanyak 85 orang dan wanita tercatat 96 orang yang merupakan santri kelas 6 (SMA).

Imron yang juga Pelatih Diklatcab Kabupaten Bogor, memaparkan materi kegiatan selama satu pekan. Pertama, Pre test (Fundamental Gerakan Pramuka). Kedua, kiasan dasar dan sistem among. Ketiga, ragam upacara golongan penggalang. Keempat, dunia penggalang: Karakteristik usia anak, jenjang, tingkatan, dll.

Kelima, prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan. Keenam, postur pembina Pramuka. Ketujuh, ragam keterampilan kepramukaan penggalang. Kedelapan, SKU, SKK, SPG dan pelatih tiap golongan. Kesembilan, teknik penyusunan program latihan. 

 

Kesepuluh, metode membina. Kesebelas, tata laksana perkemahan dan praktik membina. Kedua belas, penggalang mengenal dunia penegak. Ketiga belas, oganisasi dan administrasi satuan. Keempat belas, ragam pertemuan penggalang. Kelima belas, muatan lokal manajemen risiko. Keenam belas, api unggun dan renungan pembina.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement