REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER — Manchester United (MU) dilaporkan akan memusatkan upayanya untuk merekrut gelandang Leeds Kalvin Phillips setelah menghentikan pengejaran Declan Rice.
Setan Merah memperkuat di kedua ujung lapangan di jendela transfer musim panas, menghabiskan lebih dari 130 juta poundsterling untuk Raphael Varane, Cristiano Ronaldo dan Jadon Sancho dengan maksud untuk menjadi penantang gelar sejati di Liga Premier.
Ole Gunnar Solskjaer selanjutnya akan memprioritaskan penandatanganan gelandang bertahan kelas atas, dengan West Ham dan bintang Inggris Rice, 22, target utama klub di posisi ini selama 12 hingga 18 bulan terakhir.
Tetapi menurut The Daily Star, label harga Rice telah meroket setelah Piala Euro 2020 yang luar biasa bersama Inggris dan United tidak mau menandingi penilaian 90 juta poundsterling yang menggiurkan dari The Hammers.
Ini telah memaksa United untuk menjelajahi pasar untuk mencari alternatif yang lebih murah dan laporan itu menunjukkan rekan setimnya di Three Lions, Phillips, 25, telah melompat ke puncak daftar keinginan mereka.
Diklaim saingan berat United, Leeds, akan menuntut bayaran sekitar 60 juta poundsterling untuk produk akademi mereka, yang sementara dikaitkan dengan Liverpool di musim panas.
Phillips melakukan debut untuk tim masa kecilnya tujuh tahun lalu dan telah menjadi bagian integral dari kesuksesan klub baru-baru ini di bawah Marcelo Bielsa.
Pemain internasional Inggris terikat dengan pakaian Elland Road hingga 2024 setelah menandatangani kontrak lima tahun pada September 2019.
Berbicara di talkSPORT awal bulan ini, Trevor Sinclair mengatakan dia 'terkejut' United tidak melakukan langkah untuk Phillips di musim panas.
“Saya pikir Kalvin Phillips siap bergabung dengan klub empat besar,” kata mantan gelandang Inggris dan Manchester City itu.
“Jika Leeds tidak benar-benar bangkit musim ini dan mulai mengancam empat besar, saya pikir Kalvin Phillips akan pergi." Jelasnya.
“Saya sebenarnya cukup terkejut bahwa Manchester United tidak melihatnya,” kata.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
