Rabu 22 Sep 2021 14:37 WIB

Presiden Jokowi Apresiasi Khusus Pertumbuhan Ekonomi Banten

Pertumbuhan ekonomi Kuartal II Banten mencapai 8,95 persen

 Presiden Joko Widodo mengapresiasi penanganan pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi Provinsi Banten dalam Pengarahan Kepada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Provinsi Banten di Pendopo Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Selasa, (21/9). Presiden berharap prestasi tetap menjadikan Provinsi Banten berhati-hati dan waspada dalam penanganan pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi.
Foto:

Sebelumnya, dalam Kunjungan Kerja ke Provinsi Banten, Presiden Joko Widodo meresmikan Pabrik Industri Baja Hot Strip Mill #2 PT Krakatau Steel (Persero). Pembangunan pabrik yang selesai pada bulan Mei 21 ini menelan investasi Rp 75 triliun. Berdiri di atas lahan seluas 25 ha, kapasitas produksi pabrik mencapai 1,5 jt ton per tahun untuk mengisi pangsa pasar industri otomotif di Indonesia. Mampu menghemat impor hingga Rp 29 triliun per tahun. 

Selanjutnya Presiden meninjau pelaksanaan vaksinasi di SMAN 4 Kota Serang serta melakukan dialog pelaksanaan vaksinasi dan pembelajaran tatap muka (PTM) virtual dengan Kepala SMAN 1 Ciomas Kabupaten Serang dan SMKN 1 Cilegon. Dalam dialog itu Presiden mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi covid-19 untuk siswa dan pelaksanaan pembelajaran tatap muka di Provinsi Banten. 

Dari SMAN 4  Kota Serang, Presiden meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di  Puskesmas Singandaru Kelurahan Lontar Baru Kota Serang untuk selanjutnya melakukan Pengarahan Kepada Forkopimda se-Provinsi Banten di Pendopo Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang. 

Dalam kesempatan itu, Ketua DPR RI Puan Maharani juga mengapresiasi penanganan pandemi Covid-19 dan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka di Provinsi Banten. “Di Provinsi Banten ini alhamdulillah sudah berjalan cukup baik. Tadi saya datang bersama Presiden melihat pelaksanaan vaksinasi di Puskesmas dan di sekolah,” ungkapnya. 

“Alhamdulillah, anak-anak di sekolah sudah mulai melakukan pertemuan tatap muka, 50 persen yang hadir sudah divaksin satukali dan tadi juga sudah berjalan duakali walupun pertemuan tatap mukanya baru berjalan 4 jam,” tambah Puan. 

Dalam kesempatan itu, Ketua DPR RI menghimbau para Kepala Daerah di Provinsi Banten untuk bisa solid dan bergotong royong dalam mengatasi pandemi Covid-19 kedepan. Tidak mungkin hanya Pemerintah Pusat saja yang menjalankan peran tersebut. 

Sebelumnya, Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) melaporkan sejumlah capaian pembangunan dan penanganan pandemi Covid-19 Provinsi Banten. Gubernur WH melaporkan, penyerapan anggaran Provinsi Banten sudah 48% serta pendapatan daerah dalam APBD Provinsi Banten sudah mencapai 65%. Realisasi investasi di Provinsi Banten menduduki posisi nomor 2 Nasional serta capaian peningkatan produktivitas padi yang menduduki nomor 3 Nasional. 

“Covid-19 sudah mengalami penurunan yang luar biasa. Positif rate saat ini 6,3 persen. BOR rumah sakit sudah 4,2 persen. Tingkat kesembuhan 96 persen, yang meninggal kurang 2 persen,” lapornya terkait penangan pandemi di Provinsi Banten. 

 

Ditambahkan Gubernur WH, Provinsi Banten tetap melaksanakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). “Untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19, saat ini sudah mencapai 3,7 juta jiwa untuk dosis pertama. Hal itu tidak terlepas dari dukungan Bapak Kapolda, Bapak Pangdan, Bapak Danrem, dan Bapak Kajati. Kami yakin, begitu datang 8 juta vaksin lagi, kami akan sanggup menyelesaikan,” pungkasnya. (ADV)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement