Menurut Murdoyo, penerapan protokol kesehatan secara ketat di lingkungan pendidikan juga menjadi salah satu hal yang penting. Semua harus memastikan siswa melaksanakan hal tersebut.
"Karena biasa Covid-19 pada anak terjadi tanpa gejala, ini yang ditakutkan karena bisa menular ke yang lain," katanya.
Selanjutnya, mitigasi bila ditemukan gejala pada siswa di lingkungan sekolah pun harus dipersiapkan. Perlu ada sistem yang mengarahkan anak harus di bawa kemana dan bagaimana penanganan bagi siswa yang sakit ataupun warga sekolah lainnya.
Berdasarkan data Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Lampung yang diperoleh dari laporan dokter anak se- Lampung selama pandemi Covid-19 berlangsung tercatat total ada 500 anak yang terpapar dengan usia beragam dari 0 hingga 17 tahun.
Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana mengatakan akan melaksanakan PTM setelah kotanya masuk dalam kategori Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3. Bandarlampung akan memulai simulasi kegiatan belajar mengajar dalam waktu dekat di tiga sekolah menengah pertama (SMP).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
