Ahad 01 Aug 2021 17:20 WIB

Update, Kasus Covid-19 Bertambah 30.738

Penurunan kasus Covid-19 seiring dengan penurunan jumlah spesimen yang diperiksa.

Rep: Dessy Suciati SaputriĀ / Red: Ratna Puspita
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan perkembangan terkini penambahan kasus pada Ahad (1/8). Pada kasus positif harian, Satgas melaporkan terjadinya penambahan hingga 30.738 kasus dan menjadikan total kasus positif telah mencapai 3.440.396 orang.  (Ilustrasi: Covid-19)
Foto: Pixabay
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan perkembangan terkini penambahan kasus pada Ahad (1/8). Pada kasus positif harian, Satgas melaporkan terjadinya penambahan hingga 30.738 kasus dan menjadikan total kasus positif telah mencapai 3.440.396 orang. (Ilustrasi: Covid-19)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan perkembangan terkini penambahan kasus pada Ahad (1/8). Pada kasus positif harian, Satgas melaporkan terjadinya penambahan hingga 30.738 kasus dan menjadikan total kasus positif telah mencapai 3.440.396 orang. 

Angka tersebut mengalami penurunan jika dibandingkan penambahan pada Sabtu (31/7), yakni sebanyak 37.284 orang. Namun, penurunan kasus seiring dengan penurunan jumlah spesimen yang diperiksa yang sebesar 178.375 dari 241.761 pada pemeriksaan Sabtu kemarin. Dari spesimen tersebut, jumlah orang yang diperiksa sebanyak 112.661 orang.

Baca Juga

Sementara itu, positivity rate harian Covid-19 mencapai sebesar 27,28 persen. Kabar baiknya adalah, jumlah kasus aktif harian turun 10.312 orang. Saat ini, jumlah orang yang masih dalam perawatan, yakni mencapai 535.135.

Satgas juga melaporkan penambahan angka kesembuhan harian yang mencapai sebesar 39.446 orang. Angka ini menjadikan total kasus kesembuhan hingga hari ini sebanyak 2.809.538. 

Untuk kasus meninggal dalam 24 jam terakhir, Satgas mencatat terdapat sebanyak 1.604 orang. Total kasus meninggal di Indonesia pun kini tercatat mencapai hampir 100.000 kasus, yakni 95.723 orang. 

Dari penambahan kasus positif pada hari ini, Jawa Tengah menjadi kontributor tertinggi kenaikan kasus yang menambahkan hingga 4.234 orang. Disusul, Jawa Timur dengan penambahan 3.671 kasus, Jawa Barat menambahkan 2.769 orang, DKI Jakarta melaporkan penambahan hingga 2.701 orang, dan Kalimantan Timur menambahkan 1.716 orang. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement