Jumat 16 Jul 2021 19:59 WIB

MKEK IDI Respons Saran Debat Terbuka dengan dr Lois Owien

Dr Lois Owien telah menjadi tersangka penyebaran hoaks Covid-19.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Reiny Dwinanda
Tangkapan layar profil akun Twitter dr Lois Owien, dokter umum yang kerap mengeluarkan pernyataan kontroversial soal Covid-19.
Foto:

Menanggapi kasus dugaan penyebaran hoaks pandemi Covid-19 oleh dr Lois Owien, Ketua MPR mengatakan, perlu ada diskusi secara terbuka agar masyarakat dapat mencermati penyebaran informasi tentang Covid-19 secara ilmiah dan benar. Bamsoet berharap pemerintah dapat mengklarifikasi berdasarkan fakta.

"Meminta pemerintah bersama IDI melakukan diskusi secara terbuka dengan dokter Lois Owien, terkait apa yang disampaikannya melalui media sosial beberapa waktu lalu," ujar Bamsoet dalam keterangan tertulisnya, Rabu (14/7).

Dr Lois telah dipulangkan oleh Bareskrim setelah ditangkap pada Ahad (11/7) sore atas kasus dugaan penyebaran hoaks Covid-19. Dalam cicitannya di Twitter, dokter yang menggeluti anti aging itu menyebut bahwa interaksi obat merupakan penyebab kematian orang positif Covid-19.

Meski tidak lagi ditahan, status tersangka dr Lois tidak gugur. Ia terancam hukuman maksimal 10 tahun penjara.

"Kasus tetap diproses, jadi tersangka sesuai dengan pasal yang disangkakan," kata Kepala Bareskrim Polri Komjen Polisi Agus Andrianto, Selasa (13/7).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement