Kamis 11 Mar 2021 17:03 WIB

Kubu AHY: Pelaku Kudeta Lontarkan Berbagai Kebohongan Baru

Tindakan abuse of power versi kubu KLB, sangat mencederai demokrasi.

Rep: Idealisa masyrafin/ Red: Agus Yulianto
 Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono
Foto: Facebook
Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra merespons mengenai konferensi pers yang disampaikan pelaku gerakan pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat (GPK- PD). Dia menuding, apa yang disampaikan dalam konferensi pers tersebut merupakan kebohongan-kebohongan baru.

"Pertama, bohong kalau mereka bilang ada pemecatan 200 orang Ketua DPC. Itu fitnah yang sangat keterlaluan yang mereka umbar." ujar Herzaky dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Kamis (11/3).

Menurut Herzaky, sebelum menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) yang dinilainya abal-abal, ada beberapa ketua DPC yang memang digeser dari posisinya, tetapi jumlahnya sangat kecil, yakni hanya sekitar 30. Pihaknya pun mempertanyakan, jumlahnya yang jadi sebanyak 200 di kubu pelaku GPK-PD.

Kedua, dia menegaskan, bahwa bohong kalau kepengurusan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan AD/ART hasil Kongres V Tahun 2020 tidak sah. Kepengurusan Ketum AHY dan AD/ART hasil kongres tahun 2020 sudah disahkan oleh Negara melalui SK Menhukham, dan sudah tercatat di lembar negara. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement