Kamis 17 Sep 2020 19:29 WIB

Prodi Teknik Industri UBSI Siapkan SDM Berjiwa Technopreneur

Alumninya siap padukan teknologi otomatisasi dengan  teknologi cyber.

Salah satu kampus UBSI.
Foto: Dok UBSI
Salah satu kampus UBSI.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menyelenggarakan pendidikan yang menghasilkan sarjana teknik industri yang bermutu dan berintegritas menjadi visi yang dicanangkan Program Studi (Prodi) Teknik Industri (S1) Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI). Prodi Teknik Industri selalu mengembangkan penelitian guna menghasilkan karya-karya yang mampu memberi sumbangsih untuk pengembangan ilmu pengetahuan. 

“Keunggulan Prodi Teknik Industri UBSI  adalah kurikulum yang digunakan mengarahkan lulusan yang kompeten bidang teknik dan manajemen industri dalam memenuhi tuntutan dunia kerja yang mampu berwirausaha,” ujar Miwan Kurniawan selaku kaprodi Teknik Industri UBSI, melalui rilis yang diterima Republika.co.id.

Miwan menjelaskan, lulusan Prodi Teknik Industri memiliki prospek kerja yang sangat luas apalagi di era digital saat ini. Seperti Production Palnning and Inventory Control (PPIC) manager , Quality Management System (QMS) Manager, dan Marketing Manager. 

“PPIC Manager merupakan disiplin teknik industri untuk merencanakan produksi dan mengendalikan produk dalam meningkatkan produktivitas dan kualitas keluaran organisasi. Sedangkan QMS Manager adalah mengendalikan dan meningkatkan kualitas produk secara terus menerus (continuous improvement), dan terakhir marketing manager yang bisa diartikan untuk mengenali kebutuhan konsumen dan memasarkan produk dengan tepat sesuai dengan segmen pasar,” imbuhnya. 

Dalam menghadapi era digital saat ini, Prodi Teknik Industri mempersiapkan sumber daya manusia yang siap dengan perkembangan teknologi pada revolusi industri 4.0, yang menggabungkan teknologi otomatisasi dengan teknologi cyber. Seperti teknologi manufaktur yang telah menggunakan sistem otomatisasi dan pertukaran data dengan menanamkan teknologi kecerdasan buatan.

“Selain menyiapkan SDM yang berkualitas dan punya kredibilitas, Prodi Teknik Industri UBSI juga membangun jiwa wirausaha untuk menghasilkan technopreneur yang membuka peluang kerja melalui manajemen produksi, manajemen pemasaran dan distribusi, manajemen keuangan dan manajemen sumber daya manusia,” tutup Miwan. 

Untuk bisa berkuliah di jurusan prodi teknik industri, kampus UBSI masih membuka Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Gelombang Khusus, yang dibuka dari 3 sampai 21 September 2020. Kampus UBSI mempunyai 3  Fakultas, yaitu FTI (Fakultas Teknik & Informatika), FEB (Fakultas Ekonomi & Bisnis) dan FKB (Fakultas Komunikasi & Bahasa) serta memiliki 44 Program Studi (Prodi).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement