REPUBLIKA.CO.ID, WATAMPONE -- BPJS Kesehatan telah mengembangkan fitur pada aplikasi Mobile JKN Faskes untuk fasilitas kesehatan (faskes) dan penambahan fitur untuk peserta yaitu menu Konsultasi Dokter. Dengan menu ini, peserta dapat berkomunikasi dengan dokter di FKTP tertentu tanpa harus bertatap muka secara langsung sehingga dapat meminimalisir penularan Covid-19 dan penyakit lainnya.
"Saat ini, terdapat 4 Dokter Praktek Pratama dan 5 Klinik Pratama yang sudah terkoneksi dengan aplikasi Mobile JKN Faskes. Ke depannya seluruh Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP), termasuk Puskesmas, dapat menggunakan aplikasi tersebut. Aplikasi Mobile JKN Faskes ini memiliki empat menu utama yaitu Daftar Peserta, Contact Rate, Chat Room dan jadwal," tutur Kepala Bidang Penjaminan Manfaat Primer Cabang Watampone Kamaluddin Fakih, Selasa (28/04).
Kamaluddin mengatakan, pada saat wabah seperti saat ini selain mendukung physical distancing, peserta juga dapat melakukan konsultasi online dengan dokter FKTP melalui aplikasi Mobile JKN pada jadwal online dokter, dan dokter FKTP menerima konsultasi tersebut melalui Mobile JKN Faskes di menu chat room. Saat konsultasi, baik peserta maupun dokter juga dapat melampirkan foto pada chat tersebut.
Adapun manfaat adanya Mobile JKN Faskes bagi peserta JKN-KIS sendiri antara lain adalah kemudahan untuk dapat berkomunikasi dengan dokter di FKTP tempat peserta terdaftar melalui menu konsultasi (chat) pada Mobile JKN Peserta, terutama bagi peserta yang jarang memanfaatkan Program JKN-KIS serta memberikan kesempatan peserta untuk memberikan penilaian (rating) dan umpan balik kepada dokter setelah melakukan kontak online.
Sedangkan manfaat adanya Mobile JKN Faskes bagi dokter sendiri yaitu adanya kemudahan kemudahan berkomunikasi dan melakukan edukasi kesehatan kepada masing-masing peserta (personal) melalui menu konsultasi/chatting serta memperoleh informasi umpan balik dan rating yang diberikan oleh peserta terhadap layanan kontak online (chatting) yang telah dilakukan.
"Aplikasi Mobile JKN Faskes ini kami rasakan sangat membantu dan lebih memudahkan pasien untuk konsultasi juga pasien lebih terbuka menjelaskan keluhannya karena tidak kontak langsung. Kami juga lebih safe untuk mencegah corona," tutur Pimpinan klinik Polkes Denkesyah 07.04.03 Bone, Nuraeni.