Selasa 14 May 2019 23:13 WIB

Harga Bawang Putih di Pasar Rakyat Surabaya Berangsur Turun

Setelah sempat mencapai Rp 100 ribu per kg, harga bawang putih di Surabaya turun.

Bawang putih.
Foto: Abdan Syakura
Bawang putih.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Harga bawang putih di sejumlah pasar rakyat Provinsi Jawa Timur mulai berangsur turun memasuki pekan kedua Ramadhan. Bawang putih yang sebelumnya ditawarkan antara Rp 55 ribu hingga Rp 60 ribu per kg saat ini menjadi Rp 36 ribu Rp 39 ribu per kg, bahkan di Pasar Induk Pabean Surabaya menjadi Rp 26 ribu per kg.

"Kami bersama Polda Jawa Timur sebagai Satgas Pangan juga telah meminta kepada pengusaha agar bisa memeratakan harga bawang putih sampai ke pelosok desa-desa di Jawa Timur," kata Kepala Disperindag Jawa Timur, Drajat Irawan di Surabaya, Selasa.

Baca Juga

Drajat mengatakan, pemerataan harga itu sesuai dengan arahan SK Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa tentang Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Jawa Timur. Ia mengatakan, dalam kurun dua tahun terakhir Satgas Pangan Polda Jawa Timur bersama jajarannya masuk pada sistem pengamanan harga bahan pokok memantau setiap saat perkembangan harga bahan pokok.

"Total instrumen data yang masuk ke Disperindag berasal dari 116 pasar di Jawa Timur dan setiap hari mengirim data harga pasar yang kemudian disalurkan dan distribusikan ke Polda Jawa Timur, BI, dan Kominfo Jawa Timur agar bisa dipantau pergerakannya," katanya.

Berdasarkan data yang masuk, harga-harga bahan pokok tampak cukup stabil. Harga beras, minyak goreng, gula pasir, cabai, daging sapi, daging dan telur ayam, dan bumbu-bumbuan tak mengalami gejolak.

Sebelumnya, pelaksanaan operasi pasar juga menurunkan harga bawang putih di Pasar Wonokromo, Surabaya dari awalnya Rp 60 ribu per kg menjadi Rp 45 ribu per kg. Operasi pasar di Wonokromo dilakukan karena harga bawang putih di wilayah itu sempat melambung hingga mencapai Rp 100 ribu per kg.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement