Jumat 08 Mar 2019 09:49 WIB

Gubernur Sumbar Imbau Angkutan Kota Tingkatkan Kualitas

Masyarakat mengeluhkan kondisi angkot.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Esthi Maharani
Sejumlah angkutan kota (angkot) mencari penumpang di bundaran Pasar Raya, depan Masjid Taqwa Muhammadiyah, Padang, Sumbar, Jumat (5/8).
Foto: Antara/Iggoy el Fitra
Sejumlah angkutan kota (angkot) mencari penumpang di bundaran Pasar Raya, depan Masjid Taqwa Muhammadiyah, Padang, Sumbar, Jumat (5/8).

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG - Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno mengimbau para pengusaha angkutan kota supaya merawat dan meningkatkan kualitas pelayanan supaya masyarakat nyaman. Peran angkot dalam aktivitas keseharian masyarakat kata Irwan sangat penting. Tapi sekarang masyarakat mengeluhkan kondisi angkot. Sehingga masyarakat merasa lebih nyaman menggunakan jasa transportasi online seperti ojek onlie atau taksi online.

"Saat ini transportasi yang layak dan efektif sudah menjadi bagian yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari, transportasi termasuk bagian penting untuk menunjang berbagai kegiatan di sebuah kota," kata Irwan, Jumat (8/3).

Irwan membeberkan keluhan masyarakat tentang kurangnya kenyamanan di atas angkot. Masyarakat jenuh bila angkot ngetem berlama-lama. Selain itu saat di perjalanan, angkot suka kebut-kebutan dan berhenti mendadak tanpa memberi tanda lampu tangan sebelumnya. Sehingga tidak jarang angkot menganggu kenyamanan pengguna jalan yang lain.

Harusnya menurut Irwan angkot harus berkembang mengikuti perkembangan zaman di mana masyarakat semakin menuntut kenyamanan dalam beraktivitas. Bila angkot tidak memperbaiki kualitas, angkot bisa tertinggal oleh transportasi online yang berani menjanjikan kenyamanan kepada masyarakat.

Keluhan masyarakat terhadap angkot ini disampaikan Irwan dalam pembukaan acara Musyawarah Daerah (Musda) Pimpinan Daerah (PD) Federasi Serikat Pekerja Transport Seluruh Indonesia (F.SP.TSI) – Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (K.SPSI) FSPTSI-K.SPSI Provinsi Sumatera Barat yang dilaksanakan di Auditorium Gubernuran, Kamis (7/3/2019).

Acara tersebut bertema "Mewujudkan konsilidasi program nyata dan kesejahteraan dari pekerja untuk pekerja menjadi pekerja yang mandiri, modern dan profesional" yang dihadiri oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) FSPTSI-K.SPSI Yusuf Rizal, Sekjend PP FSPTSI-K.SPSI Mustakim Ishak, Penasehat PD FSPTSI-K.SPSI Sumbar  Muslim M. Yatim, Penasehat PD FSPTSI-K.SPSI Sumbar  Nevi Zuarina, Forkopimda Sumbar dan pimpinan daerah serta pengurus FSPTSI-K.SPSI Se Sumatera Barat.

Dalam kesempatan itu, Yusuf mengatakan PP FSPTSI-K.SPSI akan meningkatkan kualitas pelayanan angkutan kota dengan melakukan pelatihan sumber daya anggota. Di situ ia berjanji anggota PP FSPTSI-K.SPSI akan menaati aturan yang berlaku.

"Sumber daya akan kami tingkatkan. Kami akan melatih anggota kami supaya taat aturan," ujar Yusuf.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement