Rabu 27 Feb 2019 11:00 WIB

Kemenpora Janjikan Bonus 2,1 Miliar untuk Timnas U-22

Ada konvoi kemenangan untuk menyambut para penggawa timnas U-22.

Pelatih Timnas U-22 Indra Sjafri (kedelapan kiri) bersama Menteri Pemuda dan Olah Raga Imam Nahrawi (ketujuh kiri) memegang piala beserta pemain dan Ofisial Timnas Indonesia seusai penganugerahan Piala AFF U-22 2019 di Stadion Nasional Olimpiade Phnom Penh, Kamboja, Selasa (26/2/2019).
Foto: Antara/Nyoman Budhiana
Pelatih Timnas U-22 Indra Sjafri (kedelapan kiri) bersama Menteri Pemuda dan Olah Raga Imam Nahrawi (ketujuh kiri) memegang piala beserta pemain dan Ofisial Timnas Indonesia seusai penganugerahan Piala AFF U-22 2019 di Stadion Nasional Olimpiade Phnom Penh, Kamboja, Selasa (26/2/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim nasional Indonesia U-22 meraih gelar juara Piala AFF U-22 di Kamboja, Selasa (26/2) malam. Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) langsung menyiapkan hadiah bagi skuat Garuda Muda.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengatakan, hadiah tersebut berupa dana segar sejumlah 2,1 miliar. Selain itu, ada konvoi kemenangan untuk menyambut para penggawa timnas U-22.

"Akan ada arak-arakan, akan kami sambut. Bonus juga ada, kami siapkan. Saya hitung bonusnya Rp 2,1 miliar,” kata Imam, dalam keterangan kepada awak media, Selasa.

Imam yang berangkat bersama istrinya Shobibah Rohmah menyaksikan langsung pertandingan di Kamboja menyampaikan apresiasi tersebut pantas atas perjuangan pasukan Indra Sjafri di ajang piala AFF U-22 ini. 

“Itu sebagai wujud terima kasih, wujud syukur kita kepada PSSI, kepada timnas, para atlet yang keren-keren, yang hebat ini. Kita akan menyambut para pahlawan sepak bola kita kembali ke Tanah Air dengan gegap gempita,” ujarnya.

Langkah timnas Indonesia di Piala AFF U-22 sempat tersendat walau berakhir mulus. Skuat Garuda Muda bermain imbang dua kali sebelum mencatatkan tiga kemenangan beruntun untuk membawa pulang piala. Indonesia menjadi juara Piala AFF U-22 setelah mengalahkan Thailand 2-1 di Stadion Nasional, Phnom Penh, Kamboja, Selasa (26/2).

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement