REPUBLIKA.CO.ID, KOTA BEKASI -- Setelah diresmikan oleh gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada 15 Oktober 2018 lalu, Sosialisasi Perkoperasian di Lingkungan SMA & SMK se-Jawa Barat dimulai di kota Bekasi pada Rabu (24/10) dengan menggandeng empat SMA Negeri di kota Patriot tersebut. SMAN 1 dan SMAN 18 Bekasi menjadi giliran pertama kegiatan sosialisasi kerjasama antara Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dengan Dinas Pendidikan dan juga Komisi II DPRD Jawa Barat bidang Ekonomi ini.
Bertempat di Aula SMA 1 Bekasi Jalan Haji Agus Salim Nomor 181, sebanyak 300 siswa dari kedua sekolah tersebut antusias mengikuti rangkaian demi rangkaian acara. Di antaranya yaitu motivasi dan paparan mengenai koperasi yang disampaikan oleh Siti Aisyah, anggota Komisi II bidang Ekonomi DPRD Provinsi Jawa Barat, Ilham Nasai dari Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) serta Nana Burhana dari Badan Akreditasi Koperasi.
Andri, pengurus koperasi siswa SMAN 1 Bekasi mengaku senang mengikuti sosialisasi tersebut, terlebih bisa mendapatkan ilmu baru dari pemateri terkait. "Banyak hikmah yang saya dapat, sebagai anggota koperasi saya juga termotivasi untuk lebih serius mengurusi koperasi di SMAN 1 yang baru aktif kembali ini," ujar Andri.
Ia juga tampak terpesona dengan sosok perempuan muda anggota DPRD Jawa Barat tersebut. "Di usianya yang terbilang masih muda, ibu Siti mampu mengemban tugas sebagai anggota dewan sambil terus melanjutkan pendidikannya sampai tingkat doktor dan tidak melupakan kodratnya sebagai seorang ibu, itu inspiratif sekali," lanjutnya.
Senada dengan Andri, Geby siswi dari SMA 18 Bekasi ini turut juga terinspirasi dari ibu dengan tiga anak ini. "Kagum banget, keren banget ibu Siti ini. Udah S3 terus juga anggota dewan, kita juga pengen kayak ibu gitu sebagai seorang perempuan," kata Geby.
Ia pun berharap sosialisasi semacam ini dapat digelar di semua sekolah di provinsi Jawa Barat. "Harapannya semoga sosialisasi kayak gini itu ada di semua sekolah ya, jadi generasi muda ini akan semakin paham koperasi itu kayak gimana dan pentingnya itu seperti apa," ujar Geby.
Usai di SMAN 1 Bekasi, di hari yang sama kegiatan berlanjut di SMAN 14 Bekasi yang juga turut mengundang para siswa dan guru-guru dari SMAN 12 Bekasi. Yang berbeda dari acara sebelumnya, turut diresmikan juga koperasi siswa SMAN 14 Bekasi yang diresmikan oleh Siti Aisyah dari Komisi II DPRD Jabar.
Menurut Siti, dengan sosialisasi ini diharapkan generasi muda mampu menjadi harapan perekonomian di masa mendatang melalui koperasi siswa. "Dengan koperasi ini, teman-teman dilatih bertanggung jawab dan memiliki semangat gotong royong untuk memecahkan masalah perekonomian di skala kecil, hingga nantinya dapat meningkatkan perekonomian rakyat di masa mendatang dengan skala yang lebih besar," ujar Siti dalam paparannya kepada para siswa SMAN 12 dan SMAN 14 Bekasi di aula SMAN 14 Bekasi Jalan Taman Mulia Sakti Indah, Kaliabang Tengah Kota Bekasi.
Siti pun mengapresiasi hadirnya koperasi siswa di SMAN 14 ini, hanya ia menyarankan agar koperasi tersebut dapat menjadi sebuah tempat berkumpul yang lebih kekinian.
"Coba nanti dibikin lebih nongkrong-able ya, supaya nanti kita bisa ngopi-ngopi disana. Biasanya abis ngumpul terus ngopi nantinya suka menghasilkan ide-ide besar," lanjut Siti dalam rilisnya, Kamis (25/10).
Sementara itu Kenny Handynata, Ketua Koperasi Siswa SMAN 14 Bekasi juga menuturkan bahwa nantinya koperasi siswa yang dipimpinnya akan terus melakukan inovasi-inovasi agar koperasi yang anggotanya 355 siswa ini dapat menjadi koperasi siswa yang juara.
"Kami nanti akan buat produk-produk eksklusif yang dipasarkan khusus hanya di koperasi sekolah kami, misalnya nanti bikin notebook yang lucu-lucu gitu, terus pas dibawa keluar sekolah orang lain akan bertanya, eh beli dimana tuh? Beli di koperasi sekolah gue dong, jadi selain eksklusif kami juga tanamkan rasa bangga buat warga SMA 14 akan produk yang dibelinya," ungkap Kenny.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
