REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK BARAT -- Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita mengatakan akan membantu proses pemulihan pascagempa pada sektor yang berkaitan dengan perdagangan. Sasaran utama yang dituju oleh Kementerian Perdagangan (Kemendag) adalah perbaikan kondisi pasar tradisional yang mengalami kerusakan akibat gempa.
Enggar menyampaikan, kondisi pascabencana menjadi perhatian dari Kemendag. Enggar mengaku sudah merencanakan untuk membangun atau memperbaiki kondisi pasar tradisional yang rusak akibat gempa di NTB.
"Begitu terjadi bencana, segera saya perintahkan, langsung saya sisir seluruh anggaran, saya pindahin anggaran untuk membangun pasar yang ada di sini," semaksimal mungkin," ujar Mendag saat seminar nasional bertajuk 'Perkembangan dan Problematika Hukum Investasi dalam Era Perdagangan Bebas', Senin (22/10).
Mendag juga telah kenal lama dengan Gubernur NTB Zulkieflimansyah sejak saat masih menjabat sebagai anggota DPR. Dia mengaku akan membantu Zul dalam program rehabilitasi pasar yang rusak akibat gempa di NTB.
Menurut Enggar, proses rehabilitasi pasar yang rusak harus dilakukan secepat mungkin agar roda perekonomian warga bisa berjalan normal kembali.
Warung Wakaf, Gerakan Awal Pemulihan Ekonomi di Lombok
"Tadi saya juga sudah lapor dengan Pak Gubernur, kita akan segera duduk dengan Menteri PUPR. Untuk 2019 insyaAllah kami akan selesaikan seluruh pasar yang terdampak sehingga roda perekonomian NTB seperti permintaan Pak Gubernur bisa kita atasi sesegera mungkin, jangan sampai terlalu lama menunggu," kata dia.
Gubernur NTB Zulkieflimansyah menyambut positif bantuan Kemendag terkait rehabilitasi pasar yang rusak akibat gempa. Menurut Zul, pasar yang rusak akibat gempa menjadi salah satu prioritas utama bagi pemerintah untuk segera direhabilitasi. Meski begitu, Zul mengaku belum mengetahui secara pasti rincian bantuan yang akan digelontorkan dari pemerintah pusat untuk rehabilitasi pasar.
"Kita lihat ketersedian berapa dan berapa jumlahnya belum tahu, tapi diprioritaskan pada pasar yang terdampak gempa. Bukan hanya pasar yang kena bencana tapi di wilayah (lain) juga pasar memang butuh diperbaiki," kata Zul.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
