Ahad 29 Apr 2018 13:59 WIB

Sukabumi Bentuk Satgas Khusus Atasi Gepeng

Upaya ini sebagai bentuk sinergi dalam menciptakan Sukabumi bebas gepeng.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Ani Nursalikah
Gelandangan dan pengemis.   (ilustrasi)
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Gelandangan dan pengemis. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Pemerintah Kota Sukabumi akan membentuk satuan tugas (Satgas) untuk menertibkan gelandangan dan pengemis (Gepeng). Langkah tersebut dilakukan untuk mewujudkan Sukabumi bebas dari gepeng.

"Satgas ini khusus untuk menertibkan gepeng yang berkeliaran di kota," ujar Kepala Bidang Rehabilitasi dan Perlindungan Sosial Dinas Sosial Kota Sukabumi, Aang Zaenudin, Ahad (29/4).

Rencananya, jumlah personel yang terlibat mencapai sebanyak 10 orang yang berasal dari taruna siaga bencana (Tagana) Sukabumi. Aang mengatakan pembentukan satgas masih dalam persiapan terutama pelatihan kepada personel dan penyediaan sarana prasarana sehingga pada saat bertugas nanti sudah memiliki kemampuan yang memadai dalam menangani gepeng.

Aang menerangkan, dalam menjalankan tugasnya satga ini akan berkoordinasi dengan Polres Sukabumi Kota dan Satpol PP Kota Sukabumi. Upaya ini sebagai bentuk sinergi dalam menciptakan Sukabumi bebas gepeng.

"Bila resmi dibentuk, satgas akan patroli setiap hari untuk menertibkan gepeng di sejumlah ruas jalan di Sukabumi," ujar Aang.

Targetnya pada akhir Mei 2018 mendatang satgas ini telah resmi diluncurkan. Pada saat bertugas nanti satu orang anggota satgas bertanggung jawab sekitar 100 meter di setiap titik penertiban. Pembagian tugas ini untuk memastikan tidak ada gepeng yang berada di jalanan.

Penertiban gepeng menjadi perhatian karena bedasarkan hasil pemantauan di lapangan banyak pengemis yang melakukan aksinya bukan dikarenakan oleh faktor ekonomi. Melainkan telah dijadikan salah satu profesi pekerjaan. Bahkan dari hasil pemantauan di lapangan ada pengemis yang sudah memiliki empat kontrakan.

Di sisi lain, menjelang bulan suci Ramadhan, Dinsos bersama dengan Polres Sukabumi Kota dan Satpol PP Kota akan melakukan penertiban gepeng. Seminggu sebelum puasa akan digiatkan penertiban. Nantinya para gepeng yang diamankan akan dibina dan diberikan pelatihan usaha agar bisa hidup mandiri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement