Ahad 11 Feb 2018 15:43 WIB

Korban Kecelakaan Maut Subang Dimakamkan Satu Lokasi

Korban selamat mengaku melihat tanah menjadi merah karena darah.

Rep: Singgih Wiryono/ Red: Indira Rezkisari
Pemakaman.  Proses pemakaman korban kecelakaan bus maut di Tangerang Selatan, Banten, Ahad (11/2).
Foto: Republika/Iman Firmansyah
Pemakaman. Proses pemakaman korban kecelakaan bus maut di Tangerang Selatan, Banten, Ahad (11/2).

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Sebanyak 25 orang korban meninggal dunia akibat kecelakaan di Tanjakan Emen, Kabupaten Subang, Jawa Barat dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Legoso. Puluhan korban tersebut dimakamkan di satu lokasi secara bersama-sama di TPU Legoso, Ciputat, Tangerang Selatan, Ahad siang (11/2)

"Sejumlah jajaran dari Pemerintah pun sudah sediakan makam di TPU setempat," ujar Kapolsek Ciputat, Kompol Donny Setiawan. Sedangkan korban selamat yang terdapat pada dua bus lainnya pun telah tiba di Kelurahan Pisangan, Ciputat, Kota Tangerang Selatan.

Untuk korban selamat yang terdapat pada dua bus tersebut sebanyak 100 penumpang yang didominasi oleh ibu-ibu. Sementara, untuk data yang diperoleh sementara, 25 korban meninggal dengan 18 korban luka dibawa ke RSUD Tangerang Selatan.

Sedangkan salah seorang korban selamat, Maswani mengatakan, dirinya merasa ngeri melihat tragedi kecelakaan yang merenggut puluhan nyawa tersebut. Beruntung, Masnawi sendiri berada di rombongan bus kedua yang tidak mengalami kecelakaan.

"Saya tumpangi bus kedua dengan jumlah 49 penumpang," kata dia. Ia sempat bergidik melihat peristiwa tersebut.

Aspal dan tanah tempat bus tersebut berguling, kata dia, berubah menjadi merah oleh darah-darah korban kecelakaan. Rombongan piknik koperasi dan PKK dari Ciputat tersebut tak pernah menyangka piknik mereka berubah menjadi petaka yang merenggut puluhan rekan mereka.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement