REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petugas Layanan Jalan Tol (LJT) Jasa Marga telah selesai evakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Ruas Jalan Tol Jakarta-Tangerang Km 6+700 arah Jakarta. Muatan kendaraan yang tumpah ke jalan juga telah selesai dipindahkan ke bahu jalan.
"Tepat Pukul 11.00 WIB, semua lajur sudah bisa dilewati kendaraan," kata AVP Corporate Communications PT Jasa Marga Dwimawan Heru lewat keterangan tertulisnya yang diterima Republika.co.id, Selasa (3/10).
Heru menuturkan, kecelakaan di Ruas Jalan Tol Jakarta-Tangerang Km 6+700 arah Jakarta terjadi pada pukul 03.45 WIB. Kecelakaan ini melibatkan dua truk gandengan dengan Nopol AG 9151 UY yang menabrak truk gandengan Nopol AG 9357 UD yang berada di depannya.
Akibatnya, tabrakan itu badan truk AG 9357 UD yang membawa muatan gandum tumpah ruah menghalangi jalan, sehingga menyebabkan kepadatan di sekitar lokasi kecelakaan.
"Kecelakaan tersebut menyebabkan korban dua orang meninggal dunia, yaitu sopir dan kenek dari truk gandengan AG 9151 UY. Sedang korban luka sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Tangerang," katanya.
Menurut Heru, penyebab sementara kecelakaan diperkirakan karena kelalaian pengemudi truk dengan nopol AG 9151 UY. Kedua truk yang terlibat kecelakaan merupakan armada ekspedisi dari PT IMM Indo Lintas.
Jasa Marga sekali lagi, dengan tegas mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol agar selalu meningkatkan kewaspadaan, menjaga jarak aman, memperhatikan kendaraan dalam kondisi prima dan laik operasi, mengendalikan kecepatan dan mematuhi rambu lalu lintas, sehingga kecelakaan seperti ini dapat dihindari.