Jumat 08 Sep 2017 13:59 WIB

Sesama Pengemudi Ojek Daring Kejar Pelaku Pemerkosaan Siswi

Rep: Arif Satrio Nugroho/ Red: Nur Aini
Ilustrasi pemerkosaan
Foto: www.jeruknipis.com
Ilustrasi pemerkosaan

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Penangkapan pengemudi ojek daring pelaku pemerkosaan pada DS, yakni Chairullah pada Kamis (7/9) dini hari tidak lepas dari peran para pengemudi ojek lainnya. Sejumlah pengemudi ojek daring yang tergabung dalam komunitas juga turut melakukan pengejaran.

Koordinator Komunitas Ojek Online Aris Clowor mengatakan, saat itu, para pengemudi yang tergabung dalam sejumlah grup WhataApp mendapatkan laporan kasus tersebut. Para pengemudi pun mendapati plat nomor kendaraan pelaku, sekaligus potret muka pelaku.

"Jadi kita kan solid semuanya, baik Grab, Gojek, Uber, ada grupnya, nah kalau ada masalah itu disebar ke grup-grup wilayah masing-masing," ujar Aris pada Republika.co.id, Jumat (8/9).

Akhirnya, para pengemudi yang geram karena tindakan pelaku pun segera melakukan penangkapan. Menurut Aris, para pengemudi ojek daring marah karena mencemarkan nama para pengemudi ojek daring.

"Kita saling koordinasi lewat grup-grup misal kita se-Jabodetabek lewat komunitas yang akhirnya nangkep, ya teman sendiri. Kita tahu nomer telepon sama plat, jadi mudah koordinasinya," kata Aris.

Para pengemudi pun membekuk Chairulloh dan menyerahkan kepada Polres Metro Jakarta Timur. Menurut dia, saat ada pengemudi yang bermasalah hukum, mereka pun akan turut membantu pihak yang berwajib. "Kita driver driver saling melindungi baik pembegalan, (jika ada) pemerkosaan, (dan) kalau ada driver salah pasti kita serahkan," ujarnya.

Dari kejadian ini, Aris berharap kejadian ini tidak membuat takut para konsumen ojek daring. "Kami dari komunitas sangat mengecam keras pada driver tersebut. Para customer atau penumpang kami mengimbau agar tidak takut lagi," pungkasnya.

Sebelumnya, pengemudi Grabbike, Chairullah (37 tahun) ditangkap karena melakukan pemerkosaan siswi berinisial DS (17 tahun) di sebuah rumah di Jalan Slamet Riyadi IV, Matraman, Jakarta Timur. DS yang memesan ojek pada Chairullah tanpa melalui aplikasi itu dibawa ke rumah untuk disetubuhi. Chairullah pun ditangkap Kamis (7/9) dini hari karena orang tua korban melakukan pelaporan polisi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement