REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI —K asus wisatawan tenggelam kembali terjadi di obyek wisata pantai di selatan Kabupaten Sukabumi Rabu (28/6). Kali ini, dua orang wisatawan yang merupakan ayah dan anak tenggelam di Pantai Cisantri, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Sukabumi.
Informasi dari Forum Koordinasi Sar Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi menyebutkan, kejadian tersebut terjadi pada pukul 11.30 WIB. Dua orang yang tenggelam adalah Dede Rukman (45 tahun) dan anaknya Bahrudin (13 tahun) warga Perumahan Rajek, Tanggerang, Banten.
''Ayahnya atas nama Dede Rukman telah ditemukan lebih dulu pada pukul 13.30 WIB,'' kata Koordinator FKSD Kabupaten Sukabumi Okih Pajri kepada wartawan, Rabu. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan langsung dibawa ke RSUD Palabuhanratu.
Sementara itu, putranya yang bernama Bahrudin hingga kini belum ditemukan petugas gabungan. Okih mengatakan proses pencarian terhadap satu korban yang hilang tenggelam ini masih terus dilakukan di lapangan.
Kasus wisatawan tenggelam ini menambah daftar korban yang tewas dan hilang tenggelam selama momen liburan panjang Lebaran. Sebelumnya, satu orang wisatawan atas nama Teguh (15 tahun), yang berstatus pelajar warga Kampung Ciporedas Desa Sukatani, Kecamatan Parakansalak tewas tenggelam di Pantai Istiqomah, Citepus pada Selasa (27/6).
Sementara itu, dua orang wisatawan masih hilang tenggelam. Mereka adalah Gunawan (15 tahun) yang merupakan pelajar warga Kampung Cisalempa, Desa Sukakersa, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi dan Anas Budi Setiawan (18 tahun) warga Cikupa, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten yang tenggelam di Pantai Katapang Condong, Palabuhanratu pada pukul 14.00 WIB.