REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kelurahan Petamburan, Jakarta Pusat, sempat dihebohkan dengan adanya temuan sembako yang diduga akan dibagikan ke warga di masa tenang menjelang Pilkada DKI Jakarta putaran kedua. Sembako itu ditemukan di rumah Ketua RT 6 Petamburan, Jakarta Pusat, Muhammad Saghlul Fadhil, yang merupakan pendukung Ahok-Djarot.
Fadhil mengakui ada sembako di rumahnya. Namun, sembako itu memang belum sempat dibagikan. Dia pun mengatakan, sembako itu diletakkan di rumahnya lantaran rumahnya sering dipakai pengajian. "Sembako diem kok," ujarnya saat ditemui Republika.co.id, Selasa (17/4).
Fadhil justru menyesalkan proses pengamanan sembako di rumahnya. Menurut dia, massa yang hadir justru meneriakan nada provokatif. Bahkan, kata dia, massa yang datang bukan merupakan warga di RT-nya.
Saat itu, sekitar pukul 18.15 WIB, Senin (17/4), Fadhil sedang berada di Panwascam. Ia sedang membicarakan soal kartu Jakarta lansia (KJL). Saat itu yang berada di rumah adalah kakak perempuannya.
Namun, puluhan warga datang ke rumahnya dan ditemui kakak perempuannya. Mereka pun mengambil sembako yang ada di rumahnya. "Jadi warga dari mana main masuk ambil saja, emang kayak gitu punya kewenangan?" kata Fadhil.
Fadhil mempersilakan jika temuan itu diproses. Ia pun siap mengikuti proses yang berlaku. "Boleh jika diproses sama Polres atau Panwaslu," kata Fadhil.
Dia lalu menegaskan tidak ada masalah di RT-nya. Justru ada oknum-oknum lain yang berusaha membuat masalah di RT-nya. "Kita mah damai-damai saja," ujarnya.