Sabtu 15 Apr 2017 16:32 WIB

Ahok: NKRI Beragam, Kalau Dibikin Seragam Ya Roboh Fondasinya

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Hazliansyah
                        Cagub Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menghadiri acara Jakgram dan mengutarakan pentingnya keberagaman untuk Jakarta, di Plaza Selatan, Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (15/4).
Foto: Republika/Gumanti Awaliyah
Cagub Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menghadiri acara Jakgram dan mengutarakan pentingnya keberagaman untuk Jakarta, di Plaza Selatan, Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (15/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur non aktif Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menghadiri acara Jakgram 'Jakarta Beragam' yang digelar pada Sabtu (15/4) di Plaza Selatan, Gelora Bung Karno, Jakarta.

Pada kesempatan itu Ahok menyatakan, keberagaman sebagai pondasi bagi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Ini kan NKRI yang beragam, kalau dibikin seragam ya roboh pondasinya," kata Ahok di acara Jakgram, Sabtu (15/4)

 

Ahok mengatakan, keberagaman di Indonesia sebagai bentuk dari refleksi Bhinneka Tunggal Ika. Sehingga, Ahok mengimbau, pentingnya memilih pemimpin yang mempunyai nilai keberagaman.

"Ya memang harus memilih yang memiliki nilai keberagaman. Kalau Indonesia dijadikan seragam itu namanya membongkar pondasi, " tegas Ahok.

Pada kesempatan itu, Ahok juga menyapa tamu undangan dan sempat bermain bola basket di acara Jakgram.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement