REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekjen Partai Golkar Idrus Marham menyatakan PPP akan memberikan dukungannya terhadap pasangan Basuki T Purnama alias Ahok -Djarot Saiful Hidayat. Menurut dia, PPP Kubu Djan Faridz sejak awal sudah mendukung Ahok.
"Khusus dengan PPP, di pihak Djan Faridz dukung pasangan nomor dua. Kalau ada Klaim, kita mengikuti bagaimana keputusan hukum yang ada. Di pengadilan, Djan Faridz menang, sehingga PPP secara kelembagaan mendukung Ahok," kata Idrus, di DPP Partai Golkar, Jakarta, Senin (20/2).
Sehingga, Idrus menyatakan PPP sudah berada di pihak Ahok. Kini, lanjut dia, Golkar tinggal melobi PKB dan PAN. Saat ini, pihaknya terus melakukan komunikasi dengan dua partai pimpinan Muhaimin Iskandar dan Zulkifli Hasan tersebut.
"PKB dan PAN komunikasi kita masih intensif. Kami yakin komunikasi yang kita lakukan akan ada keputusan yang diambil," ucapnya.
Mengenai partai Demokrat, Idrus mengatakan sudah ada pertemuan petinggi PDI Perjuangan dengan petinggi Demokrat. Namun, pertemuan tersebut bukan dilakukan oleh masing -masing ketua umum. "Pilihan politik itu cair dan dinamis. Di dalam dinamika itulah kami ingin pastikan dukungan dengan komunikasi langsung kepada rakyat dan partai politik," kata Idrus.