REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Hujan deras yang mengguyur Kota Bandung tak menyurutkan semangat ratusan warga Kota Bandung dan Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil untuk mendeklarasikan #BDGHantamHoax. Deklarasi tesebut digelar di kawasan Alun-alun Bandung, Senin (20/2).
Massa yang terdiri atas pelajar dan komunitas, sudah berkumpul sejak pukul 08.00 WIB. Mereka datang berjalan kaki dari Gedung PGN dan Jalan Sukarno. Sebagian dari mereka ada yang membawa poster yang di antaranya bertuliskan 'SMPN 10 Bandung Kick off Hoax', 'Anak Cerdas tidak Percaya Hoax'.
Kemudian, sekitar pukul 09.30 WIB, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil tiba di lokasi acara. Hadir dalam acara tersebut Ketua KPI pusat Yuliandre Darwis, tokoh agama dan tamu undangan lainnya.
Cuaca yang semula hanya gerimis kemudian mendadak menjadi hujan yang cukup deras. Namun, Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil, tetap tak beranjak dari tempat acara. "Enggak apa-apa hujan sedikit, dengan hujan yang penuh berkah, mari Banduuung, Hantam Hoax! Banduuung, Hantam Hoax!" teriak Emil sambil diikuti massa yang hadir di kawasan Alun-alun Bandung.
Kepada pelajar dan warga yang hadir, Emil mengatakan Deklarasi #BDGHantamHoax ini merupakan pesan dari Kota Bandung untuk dunia. Ia berharap, nantinya deklarasi anti hoax ini seperti Dasa Sila Bandung, yang awalnya dari Bandung tapi, bisa sampai ke dunia.
"Kami warga Bandung siap hantam hoax. Ini persembahan warga Bandung untuk perdamaian dunia," kata Emil.
Usai deklarasi, Emil menggelindingkan balon bola dunia sebagai simbol menyapu hoax di muka bumi. Sementara, hujan deras semakin mengguyur Alun-Alun Kota Bandung sehingga semua yang hadir menjadi basah kuyup.
Ikuti Whatsapp Channel Republika