REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Ikatan Pesantren Indonesia (IPI) Zaini Ahmad mendukung rencana aksi "Bela Rakyat", yang akan dilakukan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI). Zaini berharap aksi tersebut bisa berjalan dengan cara yang santun, tertib dan damai.

Zaini mengatakan selama aksi Bela Rakyat sungguh-sungguh menyuarakan kepentingan dan aspirasi rakyat, IPI selaku organisasi yang dipimpinnya akan mendukung. "Kita sangat mendukung selama dalam koridor memperjuangkan kepentingan rakyat dan demi tegaknya keadilan," ujarnya melalui keterangan pers yang diterima Republika.co.id, Rabu (11/1).

Namun, Zaini mengimbau agar aksi Bela Rakyat tersebut dilaksanakan dengan tertib dan damai. "Saya mengajak dan mengimbau agar adik-adik mahasiswa yang akan melakukan aksi agar jangan mudah terprovokasi. Silakan menyampaikan aspirasi dengan aman dan damai," katanya.

Zaini menilai ketika aksi Bela Rakyat tersebut dinodai oleh tindakan-tindakan anarkistis, seperti merusak fasilitas umum, misalnya, bukan hanya peserta aksi yang akan dirugikan. Tapi juga masyarakat secara umum. "Jadi tetap menjunjung tinggi akhlak yang santun," ucapnya.

Seperti diketahui, BEM se-Jabodetabek rencananya akan menggelar aksi bertajuk Bela Rakyat di depan Istana Negara pada Kamis (12/1). Aksi tersebut digelar dalam rangka merespons beberapa kebijakan pemerintah yang dianggap tidak memihak pada rakyat. Seperti menaikan tarif dasar listrik, bahan bakar minyak, serta biaya pengurusan surat tanda nomor kendaraan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika