REPUBLIKA.CO.ID, PEMATANGSIANTAR -- KPU Pematangsiantar mulai mendistribusikan logistik Pilkada ke sejumlah kecamatan pada Selasa (15/11). Logistik tersebut akan disalurkan ke tempat pemungutan suara (TPS) pada hari pemungutan suara, Rabu (16/11).
Ketua KPU Pematangsiantar Mangasi Tua Purba mengatakan, logistik Pilkada akan didistribusikan ke 553 TPS yang ada di 53 kelurahan dan delapan kecamatan di Pematangsiantar.
"Kami harapkan proses pengiriman lancar, tidak ada halangan. Mudah-mudahan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Cukup lama kita menunggu pelaksanaan Pilkada Pematangsiantar ini," kata Mangasi, Selasa (15/11).
Kotak logistik tersebut diketahui berisi surat suara, tinta, segel, karet, lem perekat, pulpen, alat bantu tuna netra, kantong plastik, alat coblos, alas coblos, spidol, serta formulir. Seluruh kotak ini diangkut dengan menggunakan tujuh unit truk.
Pendistribusian logistik secara simbolis dilepas oleh Ketua KPU Mangasi Tua Purba, Pj Wali Kota Anthony Siahaan dan Kapolres AKBP Dodi Darjanto. Proses pendisribusian pun mendapat pengamanan ketat dari aparat kepolisian.
Sementara itu, Kapolres Pematangsiantar AKBP Dodi Darjanto menegaskan, pihaknya dibantu personel Polda Sumut siap mengamankan pelaksanaan Pilkada susulan besok. Dia pun mengimbau warga untuk ikut serta menjaga kekondusifan situasi di Pematangsiantar.
"Anggota siap melakukan pengamanan, baik saat penyaluran maupun saat sudah sampai di tempatnya," kata Dodi.
Seperti diketahui, Pematangsiantar akan melaksanakan Pilkada susulan pada Rabu, 16 November besok. Pilkada di kota ini mengalami penundaan selama hampir setahun sejak 9 Desember 2015 lalu.
Ada empat pasang calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang akan mengikuti Pilkada Pematangsiantar. Keempat pasangan itu, yakni Sujito-Djumadi, Hulman Sitorus-Hefriansyah Noor, Teddy Robinson Siahaan-Zainal Purba, dan Wesly Silalahi-Sailanto.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
