Rabu 03 Aug 2016 22:02 WIB

Dukung Jokowi, Novanto Klaim tak Berambisi Kejar Jabatan

Presiden Joko Widodo
Foto: Antara
Presiden Joko Widodo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto menyatakan tak memiliki ambisi apapun untuk mengejar jabatan terkait dukungan partainya kepada Pemerintahan Jokowi-JK hingga 2019.

“Secara pribadi saya tidak punya ambisi apapun kecuali ingin membesarkan partai dalam tiga tahun ini. Tidak ada pemikiran untuk menjadi pejabat apapun, kecuali ingin mendukung Pak Jokowi,” kata Setya dalam keterangan tertulisnya, Rabu (3/8).

Menurut mantan ketua DPR RI tersebut, sejak terpilih menjadi ketum Golkar ia menyibukkan diri melakukan kunjungan kerja ke sejumlah daerah. Tercatat sudah 17 provinsi yang didatangi dalam rangka melakukan kekuatan baru.

Terkait dukungan terhadap Pemerintahan Jokowi-JK, Novanto mengatakan, banyak kalangan yang bertanya kenapa Golkar memilih mendukung Jokowi dan tidak mencalonkan kadernya. Novanto memberikan alasan, dukungan kepada Pemerintahan Jokowi-JK, berkaca pada pengalaman saat dirinya menjabat sebagai Ketua DPR RI. Situasi saat ini awal mula banyak yang “underestimate” kepada Jokowi, menilai dapat dikuasai dan diatur oleh partai politik.

“Tetapi kenyataannya tidak demikian, kini beliau (Jokowi-red) bersama-sama parpol bergerak, bahkan strateginya memberikan kepentingan untuk bangsa dan negara khususnya mensejahteraan rakyat,” katanya.

Menurutnya, dukungan terhadap Jokowi dilihat dari dua visi yang sama antara Presiden dan Golkar. Yakni presiden dengan Nawa Cita dan Partai Golkar dengan visi menjalankan kesejahteraan sampai 2045.

“Dilihat dari pengalaman dengan presiden, saya sering melakukan pembicaraan dengannya. Kenyataan yang dilakukan oleh presiden, komitmen dijalankan. Berkomitmen tinggi membangun infrastruktur dan pedesaan dengan betul-betul seksama,” katanya.

Tidak hanya itu, lanjut Novanto, sejak awal dilanjut Presiden telah memiliki program dalam waktu dekat yakni tol laut, yakni pembangunan sentra pelabuhan yang dapat menumbuhkan perekonomian baru. Program tersebut pun diwujudkan.

“Sekarang ada program Amnesti Pajak, ini sudah dibicarakan saat saya masih di DPR RI. Dan setelah menjadi Ketum, program ini dijalankan, semua fraksi di Partai Golkar diminta untk mendukung presiden. Parpol Golkar mempelopori kemajuan amnest pajak bersama partai lainnya,” katanya.

“Dilihat dari elektabilitas Joko Widodo saat ini tinggi. Golkar yakni Jokowi akan menang, untuk kemajuan Indonesia,” kata Novanto menambahkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement