Rabu 27 Jul 2016 10:57 WIB

Cianjur Ingin Jadi Kota Wisata Pangan Dunia

Rep: Riga Iman/ Red: Indira Rezkisari
Beras Cianjur
Foto: dok Republika
Beras Cianjur

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR — Pemkab Cianjur bercita-cita ingin mewujudkan daerah dengan citra ‘kota wisata pangan dunia’. Hal tersebut dikarenakan selama ini Cianjur terkenal dengan produksi berasnya yang berkualitas.

‘’Ke depan akan digaungkan branding Cianjur menjadi kota wisata pangan dunia,’’ ujar Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar di sela-sela peringatan hari pangan dunia tingkat Cianjur, Selasa (26/7). Selama ini lanjut dia Cianjur mempunyai produk beras berkualitas seperti Pandan Wangi yang tidak dimiliki daerah lain.

Keunggulan produksi beras ini tidak hanya dikenal secara nasional melainkan hingga ke luar negeri. Selain beras, di Cianjur juga terdapat situs megalitikum Gunung Padang yang menjadi daya tarik wisatawan baik dalam negeri maupun mancanegara. Rencananya, Cianjur menjadi pusat wisata pangan dunia bisa terwujud pada 2030 mendatang.

Hal ini lanjut Irvan, bisa terwujud bila ada keseriusan dari semua elemen masyarakat. Khususnya dalam upaya menjaga kedaulatan pangan lewat pembangunan sektor-sektor unggulan daerah yakni pertanian dan pariwisata. Kebijakan ini sejalan dengan visi pemerintahan baru yaitu mewujudkan Cianjur lebih maju dan agamis serta diharapkan mampu mengakselerasi tercapainya kedaulatan, kemandirian dan ketahanan pangan.

Namun kata Irvan, saat ini warga Cianjur masih ketergantungan pada salah satu sumber pangan yakni beras. Dimana rata-rata konsumsi beras atau nasi masyarakat Cianjur tergolong paling tinggi dibandingkan konsumsi penduduk Jawa Barat dan nasional yakni di atas 100 kilogram per kapita per tahun. Ke depan, pemkab akan menaikan konsumsi sumber karbohidrat lainnya seperti singkong, ubi jalar, dan jagung.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement