REPUBLIKA.CO.ID, TANJUNGPINANG -- Kementerian Pariwisata akan membantu mempromosikan Festival Bahari Kepri 2016 di Raffles Marina Singapura.
Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, di Tanjungpinang, Selasa, mengatakan bantuan yang diberikan Kemenpar itu sebagai salah satu bentuk dukungan dalam pelaksanaan Festival Bahari Kepri yang merupakan bagian dari Sail Selat Karimata.
"Dalam kondisi defisit anggaran di Kepri, kami berupaya agar pemerintah pusat, khususnya Kemenpar membantu menyukseskan kegiatan berskala internasional tersebut. Kemenpar memiliki komitmen untuk mengembangkan pariwisata bahari," ujarnya.
Guntur mengemukakan promosi yang dilakukan Kemenpar pada 29 Juli 2016 tersebut bertujuan untuk menarik perhatian pemilik kapal layar yang berlabuh dan parkir di Raffles Marina Singapura. Pemprov Kepri menargetkan 100 kapal layar masuk ke Kepri saat dilaksanakan Festival Bahari Kepri.
"Sebanyak 40 kapal layar asing masuk melalui Bandar Bentan Tilani, Bintan, dan 60 kapal lainnya melalui Nongsa Marina Batam," ucapnya.
Rute perjalan kapal asing tersebut, menurut dia Singapura-Batam, Singapura-Tanjungpinang, Batam-Tanjungpinang, Bintan-Tanjungpinang. "Kami akan memberikan pelayanan yang maksimal dan aman untuk para turis," ujarnya.
Terkait promosi di Singapura, lanjutnya Kemenpar akan melibat berbagai pihak yang berpengalaman, seperti Ketua Percepatan Pengembangan Wisata Bahari Indonesia Indroyono Susilo dan mantan Kasal Marsetio, serta Aji Sularso yang bertugas sebagai operator menghadirkan kapal layar ke Kepri. "Unsur-unsur pariwisata juga dilibatkan," tambahnya.