Rabu 22 Jun 2016 14:44 WIB

Jokowi: Sekitar 30 Proyek Listrik Mangkrak

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Karta Raharja Ucu
Presiden Jokowi
Foto: ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma
Presiden Jokowi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo menyebut sekitar 30-an proyek pembangkit listrik berhenti. Presiden mengaku telah menginstruksikan menteri untuk melanjutkan puluhan proyek listrik yang telah menghabiskan anggaran triliun rupiah tersebut.

"Ini uang yang besar sekali, harus segera diselesaikan," kata Presiden saat membuka rapat terbatas kelistrikan di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (22/6).

Presiden menyebut, ada proyek pembangkit listrik di Kalimantan Barat yang sudah berhenti selama delapan tahun. Padahal, proyeknya sudah menghabiskan anggaran Rp 1,5 triliun. Tak hanya itu, ada lagi proyek listrik berkapasitas 50 MW di Gorontalo yang juga terhenti. Padahal pembangunan fisiknya sudah 47 persen.

"Ini tentu saja perlu sebuah keputusan, dilanjutkan atau dibiarkan. Kalau dibiarkan konsekuensinya apa, kalau diteruskan tentu saja perlu ada sebuah cut off terlebih dahulu," kata Jokowi.

Karena itu, Presiden meminta Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan turun untuk mengecek proyek-proyek tersebut agar pemerintah bisa mengambil keputusan untuk penyelesaiannya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement