Jumat 01 Apr 2016 03:30 WIB

LRT di Palembang akan Gunakan Tenaga Listrik

Alex Noerdin
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Alex Noerdin

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin menyatakan "light rail transit" (kereta ringan) yang dibangun di Kota Palembang akan menggunakan tenaga listrik.

"Alhamdulillah, Presiden Jokowi menyetujui LRT di Palembang akan menggunakan kereta listrik," kata Alex di Palembang, Kamis (31/3).

Menurut dia, dengan begitu untuk LRT di Palembang ini merupakan yang pertama dan termodern. Untuk proyek LRT ini anggarannya Rp 7,2 triliun dan dengan menggunakan kereta listrik itu maka total anggarannya menjadi Rp8,4 triliun dan tidak menggunakan dana APBD Sumsel, katanya.

LRT di Kota Palembang yang akan dibangun sepanjang 22,5 kilometer itu selama dua tahun anggaran dan diharapkan pada April 2018 sudah selesai.

Jadi, empat bulan sebelum pelaksanaan AsianGames proyek LRT itu sudah selesai sehingga sudah bisa digunakan, ujarnya.

Ia menuturkan ini kelihatan biasa saja, tetapi lompatannya jauh ke depan satu sistem transportasi massa karena diperkirakan kemacetan total terjadi pada tahun 2020 di Palembang.

"Kita mempunyai visi jauh ke depan," kata orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumsel tersebut.

Untuk pembangkit listrik khusus LRT ini akan dibangun di kawasan Jakabaring dan untuk kereta api ringan itu nantinya akan dikelola dioperasikan oleh PT KAI, katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement