Senin 22 Feb 2016 12:41 WIB

Baru Sehari Menjabat, Wali Kota Depok Cabut Aturan ODNR dan ODNC

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Andi Nur Aminah
Wali Kota Depok terpilih, Idris Abdul Shomad
Foto: JAK TV
Wali Kota Depok terpilih, Idris Abdul Shomad

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Wali Kota Depok Idris Abdul Shomad yang baru sehari menjabat Wali Kota Depok mencabut program One Day No Rice (ODNR) dan One Day No Car (ODNC). Alasan pencabutan program yang diusung wali kota terdahulu itu karena dinilai tak efektif. 

"Mulai besok, Selasa (23/2), program ONDR dan ODNC tidak berlaku lagi," kata Idris dalam sambutannya usai serahterima jabatan Wali Kota Depok dari Pjs Wali Kota Depok, Arifin Harun Kertasaputra ke Wali Kota-Wakil Wali Kota Depok terpilih Idris Abdul Shomad-Pradi Supriatna di Balaikota Depok, Senin (22/2).

Program ODNR dan ODNC yang diberlakukan di Balaikota Depok setiap hari Selasa merupakan salah satu program yang diandalkan Wali Kota Depok sebelumnya, Nur Mahmudi Ismail. Menurut Idris, pihaknya sudah melakukan evaluasi terhadap program ODNR dan ODNC dan ternyata tidak efektif. "Kami mendukung program Ketahanan Pagan, tapi bukan melarang orang makan nasi. Kami juga mengajak masyarakat untuk mempertahankan lahan pertanian," tutur Idris.

Selanjutnya, Idris mengungkapkan program ODNC juga tak efektif. "Banyak masyarakat yang ada keperluan ke Balaikota Depok merasa kesulitan karena tak boleh membawa mobil dan akhirnya parkir di badan jalan di depan Balaikota Depok sehingga menimbulkan kemacetan," katanya. 

Dengan Program ODNR dan ODNC di berlakukan setiap hari Selasa kendaran tidak boleh masuk ke dalam lingkungan Balaikota Depok. Untuk mendukung program ODNC, Nur Mahmudi beberapa kali naik angkutan umum ke kantor Balaikota Depok. Kadang naik motor dan naik sepeda.

Pada setiap Selasa, juga di dalam lingkungan Balaikota Depok dilarang makan nasi dan diganti dengan paganan singkong dan nasi jagung yang di jual di Kantin Balaikota Depok. Karena program ODNR itu pula, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok pernah meraih sertifikat atau piagam Ketahanan Pangan oleh Pemprov Jawa Barat (Jabar).

Kabar dicabutnya aturan program ODNR dan ODNC mendapat sambutan dan dukungan para Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemkot Depok. Ini terdengar saat pembacaan sambutan Idris mengenai pencabutan aturan ODNR dan ODNC disambut dengan tepuk tangan yang meriah dari para tamu undangan yang sebagian besar dihadiri pejabat Pemkot Depok. "Tak efektif, memang lebih baik dicabut aturan ODNR dan ODNC,"  kata Asisten Pemerintahan, Pemkot Depok, Herman Hidayat. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement