Jumat 19 Feb 2016 13:03 WIB

Menteri Agraria: Relokasi Warga Kalijodo Butuh Pendekatan

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Andi Nur Aminah
Ferry Mursyidan Baldan
Foto: Antara/Widodo S. Jusuf
Ferry Mursyidan Baldan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan menertibkan kawasan Kalijodo, Jakarta serta merelokasi warganya. Menurut Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Ferry Mursyidan Baldan, pemerintah daerah perlu melakukan pendekatan kepada warga setempat sebelum melakukan relokasi.

Ia menilai, pendekatan kepada warga setempat sangat diperlukan mengingat mereka telah menempati lahan tersebut cukup lama. "Kalau itu kan tinggal pendekatan, kalau menurut saya. Bahwa itu sebuah area yang harus digunakan, itu iya. Tapi bagaimana pun kan mereka sudah tinggal cukup lama. Jadi pendekatan itu cukup penting," kata Ferry di kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (19/2).

(Baca Juga: Ahok Sebut Penertiban Kalijodo Sesuai Konstitus)

Lebih lanjut, relokasi terhadap warga sekitar pun dinilainya merupakan langkah yang tepat sebagai bentuk ganti rugi kepada warga yang telah lama mendiami kawasan itu. Relokasi, Ferry mengatakan, dilakukan lantaran kawasan Kalijodo merupakan lahan ruang terbuka hijau (RTH).

"Saya kira  mungkin itu sebuah area yang berkaitan dengan penggunaan RTH di aliran sungai. Sehingga kan itu saja sebenarnya," tambah dia.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement