Sabtu 17 Oct 2015 23:42 WIB

Wartawati Reuters Kehilangan Laptop di McDonald's Salemba

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Karta Raharja Ucu
Laptop, ilustrasi
Laptop, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wilda Asmarini (29 tahun), wartawati kantor berita Thomson Reuters kehilangan tas ransel yang berisi laptop, ponsel tablet, dompet, dan barang berharga lainnya di restoran cepat saji McDonald's Salemba, Jakarta, Sabtu (17/10) siang. Sayangnya, McD Salemba terkesan lambat dalam membantu Wilda dalam mengusut insiden hilangnya ransel Wilda.

Situasi kian parah lantaran pengeloma McD Salemba seolah menghalang-halangi Wilda untuk mengecek rekaman CCTV atau kamera keamanan di restoran cepat saji itu. Wilda merawikan, kejadian bermula sekitar pukul 14.10 WIB, ketika Wilda tiba di restoran cepat saji tersebut. Melalui layanan pesan, Wilda mengatakan, dia membawa dua buah tas. Satu tas ransel merek Export diletakkannya di kursi. Sedang, satu tas jinjing ditaruh di bawah meja.

“Jam 14.40 WIB, aku sudah kelar makan dan mau cuci tangan. Tas aku tinggal. Pas aku balik, ransel aku udah enggak ada, tapi tas jinjing masih ada di bawah,” kata Wilda, Sabtu.

Mendapati tas ranselnya raib, Wilda langsung bertanya pada dua pengunjung perempuan yang ada di samping tempat duduknya. Kedua pengunjung tersebut, mengaku tidak tahu soal ransel yang hilang. “Aku tanya nenek-kakek dekat pintu, juga enggak lihat,” lanjut Wilda.

Kemudian, ia pun langsung melaporkan kejadian tas hilang ke petugas McD. “Aku bilang tas ransel aku kok enggak ada. Terus karyawan itu lapor ke managernya, dan aku dicuekin,” ujar Wilda.

Tak sampai di situ upaya Wilda, ia lantas bertanya kepada sekuriti yang berjaga. Wilda berniat melihat rekaman CCTV siang ini. “Tapi dihalang-halangin, enggak bisa lihat,” ungkap Wilda.

Wilda mengatakan, sekuriti memberikan alasan bermacam-macam. “CCTV error lah, masih ada orang di dalam lah. Aku harus lapor polisi dulu lah,” ucap Wilda.

Tak mendapati hasil dari keterangan orang-orang yang ada di dalam restoran, Wilda sempat bertanya kepada tukang parkir dan tukang sapu. Nihil, lantaran keduanya pun tak tahu soal tas ransel yang raib. “Akhirnya aku keluar nyari pos polisi terdekat,” lanjut Wilda.

Wilda melaporkan kejadian tersebut kepada polisi terderkat sekitar pukul 14.50 wib. Akhirnya, dua orang polisi dan Wilda kembali ke McD Salemba. “Sekarang ini aku sedang menuju Polsek Senen, sama sekuriti McD, (dia) disuruh jadi saksinya juga,” ucap Wilda.

Sampai berita ini diturunkan, polisi belum bisa mengecek rekaman CCTV lantaran error.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement