Selasa 08 Sep 2015 15:59 WIB

Ditanya Kasus Pelindo, Anang Iskandar: Saya Baca Dulu

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Erik Purnama Putra
abareskrim Polri Komjen Anang Iskandar.
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
abareskrim Polri Komjen Anang Iskandar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabareskrim Polri Komjen Anang Iskandar belum melakukan banyak hal pada hari pertama. Padahal, kepala Bareskrim sebelumnya, Komjen Budi Waseso mewarisi banyak kasus besar.

"Mau lihat-lihat kantor dulu. Kerjain surat-surat yang mungkin tadi pagi belum dilihat," ujar Anang di kantor Bareskrim Polri, Selasa (8/9).

Selain itu, Anang juga masih akan mengumpulkan para stafnya. Termasuk memverifikasi data-data yang ada di jajarannya.

Ditanya terkait kesediaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangani kasus Pelindo II apabila Bareskrim tidak mampu menangani, Anang belum bisa menjawab. "Nanti dulu tak woconi sek (tak baca dulu)," kata mantan kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) tersebut.

Anang bertukar posisi dengan Budi Waseso yang saat ini sebagai Kepala BNN. Anang diwarisi berbagai kasus besar peninggalan Budi Waseso seperti dugaan korupsi penjualan kondensat, Pertamina Foundation dan Pelindo II.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement