Rabu 24 Jun 2015 01:12 WIB

Presiden Gelontorkan 6 Miliar Rupiah untuk Pengungsi Sinabung

Rep: c93/ Red: Dwi Murdaningsih
  Sejumlah warga melihat Gunung Sinabung menyemburkan material vulkanis disertai awan panas, di Desa Namanteran, Karo, Sumatera Utara, Selasa (16/6).   (Antara/Irsan Mulyadi)
Sejumlah warga melihat Gunung Sinabung menyemburkan material vulkanis disertai awan panas, di Desa Namanteran, Karo, Sumatera Utara, Selasa (16/6). (Antara/Irsan Mulyadi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktivitas erupsi Gunung Sinabung masih tinggi hampir sepanjang hari Selasa (23/6). Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan hujan abu tipis mengguyur sisi selatan-tenggara dari puncak Gunung Sinabung. Sementara itu, jumlah pengungsi 10.184 jiwa masik tersebar di 10 pos pengungsian.

Untuk memenuhi kebutuhan dasar bagi pengungsi, Presiden RI menyerahkan bantuan kemanusiaan bagi korban erupsi Gunung Sinabung senilai Rp 6 miliar. Bantuan ini diserahkan oleh Kepala BNPB Syamsul Maarif, kepada Bupati Karo untuk selanjutnya dimanfaatkan memenuhi kebutuhan dasar pengungsi di Kabanjahe.

"Pemerintah tidak tinggal diam dengan kondisi masyarakat di sekitar Sinabung. Kita tidak tahu sampai kapan erupsi Gunung Sinabung berakhir. Tapi pemerintah akan terus membantu," kata Syamsul Maarif, Selasa (23/6).

Sejak erupsi September 2013 hingga sekarang, BNPB telah memberikan bantuan Rp 141,2 milyar kepada Pemda Karo dan masyarakat Sinabung. Meski begitu, Samsul Maarif mengatakan, tidak perlu erupsi Gunung Sinabung itu dijadikan bencana nasional, sebab Pemda Kabupaten Karo dan Pemda Provinsi Sumatra Utara masih beraktivitas normal.

"Kecuali jika seperti tsunami Aceh 2004 yang kondisi pemda dan masyarakat sudah lumpuh total. Jika pemda terbatas APBD-nya untuk Sinabung, tidak masalah, Pemerintah Pusat akan tetap membantu. Tapi, Bupati, Gubernur dan seluruh perangkatnya masih sanggup untuk menangani masyarakat yang terkena dampak erupsi Gunung Sinabung." tambah Syamsul.

Dia menambahkan, relokasi bagi korban erupsi Guning Sinabung akan dipercepat. Saat ini sudah terbangun 112 unit rumah dan pada akhir Agustus 2015 akan diselesaikan keseluruhan sebanyak 370 unit rumah di Siosar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement