REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Al Muzzammil Yusuf belum bisa mengumumkan siapa yang terpilih menjadi anggota majelis syuro PKS. Dirinya menyatakan proses perhitungan masih dalam proses.

“Ya kurang lebih memakan waktu satu minggu,” kata wakil ketua Komisi III DPR tersebut pada Senin (30/3). Muzzammil menyatakan saat ini masih dalam proses pengumpulan terlebih dahulu. Soalnya, kata dia, perlu waktu untuk  mengumpulkan semua suara yang tersebar di kabupaten kota se Indonesia pada DPP PKS.

Dia menjelaskan pola pemilihan anggota baru majelis syuro konsepnya mirip seperti pemilu. Jadi kader di tingkat kota maupun kabupaten akan melakukan pencontrengan. Dari situ data lalu dibawa ke DPP PKS pusat untuk dihitung suaranya. “ Se-Indonesia kurang lebih calonnya ada 300-an nama,” kata dia.

Pada Ahad (29/3) PKS melakukan pemilihan raya serentak di 34 kabupaten dan kota se Indonesia. Seluruh calon anggota MS wajib memenuhi syarat sesuai ketentuan Anggaran Dasar dan Rumah Tangga (AD/ART)  partai. Di antaranya, bakal calon sudah menjadi anggota ahli tidak kurang dari tujuh tahun, berusia paling sedikit 30 tahun, berpengalaman sebagai pengurus pada struktur partai tingkat provinsi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika