REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Setelah beras, kini giliran harga bawang merah berangsur naik di kota Bandar Lampung, dalam beberapa hari terakhir. Harga bawang merah di pasar-pasar tradisional sudah mencapai Rp 30 ribu per kg, pada Jumat (20/3). Padahal empat hari lalu masih Rp 26 ribu per kg.
Harga bawang merah yang masih menjadi andalan kebutuhan dapur rumah tangga dan rumah makan, terus beranjak naik dari Rp 16 ribu per kg pada awal Maret lalu, pada pekan terakhir bulan ini sudah mencapai Rp 30 ribu per kg. Tingginya harga bawang merah ini disebabkan pasokan bawang merah dari Jawa Tengah mulai berkurang dalam sepekan terakhir.
"Harga bawang sekarang naik terus, karena kiriman bawang dari Brebes mulai berkurang," kata Yatmi, pedagang bawang di Pasar Tamin, Bandar Lampung. Sebelumnya, harga bawang merah yang ia jual berkisar Rp 15 ribu sampai Rp 16 ribu per kg.
Kenaikan harga bawang ini, ia mengatakan secara berangsur dalam setiap pekannya. Menurut dia, kenaikan tajam akan terjadi lagi pada akhir Maret mendartang karena petani bawang di Brebes belum panen, sehingga pasokan ke pedagang berkurang. Sedangkan pasokan bawang merah lokal tidak mencukupi.
Sedangkan harga bawang putih masih bertahan di kisaran Rp 15 ribu - Rp 16 ribu per kg. Jumlah stok bawang putih di tingkat pedagang besar masih tersedia cukup, karena pasokan bawang putih ini masih melimpah.