Rabu 29 Oct 2014 21:12 WIB

Jokowi 'Promosikan' Kartu Indonesia Sehat ke Pengungsi Sinabung

Joko Widodo (Jokowi) membacakan pidato pertamanya sebagai Presiden RI, Senin (20/10)
Foto: ap
Joko Widodo (Jokowi) membacakan pidato pertamanya sebagai Presiden RI, Senin (20/10)

REPUBLIKA.CO.ID, KABANJAHE -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendatangi pengungsi erupsi Gunung Sinabung, Kabupaten Karo, yang berada di Gedung KNPI, Jalan Pahlawan Kabanjahe, Sumatera Utara, pada Rabu (29/10) siang. Dalam kesempatan itu, Jokowi menyerahkan bantuan berupa bingkisan kepada ratusan pengungsi disana.

Presiden Jokowi meninjau para pengungsi dengan didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi dan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa. Dalam kunjungan Presiden Jokowi kepada pengungsi tersebut, hanya berlangsung selama satu jam dan mendapat sambutannya yang cukup meriah.

Warga yang telah mengungsi hampir setahun itu, merasa senang dapat bertemu secara langsung dengan Presiden Jokowi. Bingkisan yang diserahkan itu, berupa beras, gula, susu, supermie dan uang Rp500 ribu setiap kepala keluarga (KK) yang berada di penampungan tersebut.

Selain itu, Presiden Jokowi juga memberikan kartu keluarga sejahtera, Kartu Indonesia Pintar dan Kartu Indonesia Sehat kepada setiap KK. Dalam penyerahan kartu tersebut diwakilkan kepada beberapa pengungsi, dan Presiden Jokowi berpesan agar dimanfaatkan dengan baik.

Jumlah pengungsi erupsi Gunung Sinabung yang tinggal di lokasi Gedung KNPI tercatat sebanyak 299 KK atau 729 jiwa yang berasal dari Desa Simacem dan Desa Bekerah. Sedangkan jumlah pengungsi erupsi Sinabung sebanyak 1.019 KK atau 3.287 jiwa yang berada di 14 lokasi penampungan di Kabupaten Karo dan Kabanjahe.

Salah seorang pengungsi asal Desa Bekerah, Juria Beru Ginting (65) mengatakan, mengucapkan terima kasih atas bantuan Presiden Jokowi kepada para pengungsi.

"Semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi pengungsi yang berada di penampungan tersebut," ujar Juria.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement