REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai politik pengusung Joko Widodo - Jusuf Kalla (Jokowi-JK) sepakat menyerahkan keputusan penetapan ketua tim pemenangan nasional pemilu presiden kepada Jokowi-JK. Ini karena partai-partai menganggap Jokowi-JK lah pihak yang paling tahu apa yang mereka butuhkan.

"Ketua tim pemenangan diserahkan capres-cawapres," kata Wakil Sekretaris Jendral DPP PDIP, Eriko Sotarduga kepada wartawan usai rapat koordinasi nasional (rakornas) pemenangan Jokowi-JK di Kantor DPP Nasdem, Gondangdia, Jakarta Pusat, Rabu (21/5).

Eriko mengatakan dalam rakornas tersebut masing-masing partai telah mengajukan 15 nama untuk menjadi tim pemenangan nasional Jokowi-JK. Nama-nama inilah yang nantinya akan diajukan ke KPU sebagai tim sukses.

Eriko tak menyebut siapa saja tim pemenangan yang berasal dari PDIP. "Masing-masing partai menyerahkan 15 nama. Jadi tim inti ada 60 orang dari empat partai yang akan didaftarkan ke KPU," ujarnya.

Potensi kecurangan pemilu juga menjadi bagian yang dibahas secara serius dalam rakornas. Eriko menyatakan setiap partai akan menerjunkan 2,56 juta saksi per TPS untuk mencegah kecurangan.

Eriko menyatakan Ketua Tim Pemenangan Nasional Jokowi-JK akan diumumkan pada hari Jum'at (23/5). Dia tidak berani berspekulasi siapa yang akan ditunjuk Jokowi-JK sebagai ketua tim. "Tunggu sajalah nanti," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika