Sabtu 29 Jun 2013 06:40 WIB

YLBHI Siap Dampingi Tamrin Tomagola

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Fernan Rahadi
Tamrin Tomagola
Foto: Antara
Tamrin Tomagola

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tindakan juru bicara FPI, Munarman menyiram air ke sosiolog UI Tamrin Tomagola (lihat video) saat berdiskusi dalam acara talkshow Apa Kabar Indonesia Pagi di TvOne dianggap sebagai sikap barbar.

''Tindakan Munarman tersebut jelas adalah tindakan kekerasan. Ini mengancam ruang kebebasan berpendapat, berdiskusi, dan juga mengancam demokrasi di Indonesia,'' ujar Ketua Badan YLBHI, Alvon K Palma, dalam siaran pers, Sabtu (29/6).

Hal tersebut membuat YLBHI siap mendampingi Tamrin bila ada aduan kekerasan ke kepolisian untuk meneruskan dan memproses kasus ini. ''Ini jelas melakukan tindakan kekerasan di muka umum dan tindakan yang sangat barbar,'' terang Alvon.

Sebelumnya, Tamrin lewat akun Twitter pribadinya menolak untuk memproses hukum kejadian tersebut. "Biarkan publik yang menilai. Saya tak mau melayani preman," ujarnya.

Insiden itu terjadi, kala itu diskusi yang diangkat membahas pelarangan sweeping tempat hiburan malam. Selain sosiolog UI Tamrin Tomagola dan Jubir FPI Munarman, hadir juga Karopenmas Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar live dari Mabes Polri.

Semula diskusi berlangsung tenang dan saling berargumen, namun Munarman terpancing emosinya saat sering pembicaraanya disanggah oleh Thamrin. Byur!! Tiba-tiba Munarman yang mengenakan kemeja putih itu menyiramkan air yang ada di atas meja ke wajah Tamrin. Sontak saja ulah jubir FPI itu mengejutkan sang sosiolog. Sementara dua presenter TvOne yang memandu acara live itu, berusaha melerai.

Munarman pernah berkarier di YLBHI, sebelum kemudian bergabung dengan FPI. ''Ini juga berpotensi mengancam dan menimbulkan ketakutan publik,'' tambah Alvon.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement