REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat yang digelar pada liburan akhir pekan, meningkatkan kesibukan di Bandara Internasional Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Jumat (29/3).
Hal itu diakui beberapa pengemudi taksi dan travel yang ada di bandara itu. "Sudah beberapa hari terakhir kesibukan meningkat," kata Edy, seorang pengemudi taksi Lohjinawi.
Selain para wisatawan domestik dan internasional, kesibukan di bandara juga bertambah dengan adanya kedatangan peserta dan pihak-pihak terkait atau berkepentingan dengan KLB tersebut dari seluruh Indonesia.
Made, pengemudi taksi lainnya, juga mengakui kesibukannya bertambah sejak beberapa hari lalu. Kesibukannya makin padat sejak Jumat pagi.
Ratusan kader Partai Demokrat mulai berdatangan di Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, Denpasar, Bali, tempat berlangsungnya KLB.
KLB diselenggarakan untuk memilih Ketua Umum Partai Demokrat pascapengunduran diri Anas Urbaningrum setelah ditetapkan sebagai tersangka karena diduga terlibat dalam kasus korupsi Hambalang, Bogor.
KLB juga diselenggarakan untuk mengisi kekosongan posisi karena diperlukan dalam syarat penyerahan daftar calon sementara (DCS) anggota legislatif ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang harus dibubuhi ketua umum dan sekjen partai bersangkutan.