REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Komisi B DPRD Kota Bekasi, Jawa Barat, mencatat perbaikan kerusakan tanggul Kali Bekasi akibat hantaman arus sungai membutuhkan biaya Rp 40 miliar.
"Estimasi biaya tersebut kita hitung bersama dengan tim teknis dari Dinas Bina Marga dan Tata Air dengan mengecek langsung kerusakan tanggul di empat titik lokasi berbeda hari ini," ujar Anggota Komisi B DPRD Kota Bekasi Ariyanto Hendrata, di Bekasi, Senin (21/1).
Menurut politisi PKS itu, kerusakan tanggul beragam, mulai dari jebol, tergerus erosi air sungai, hingga butuh peninggian tebing tanggul. Pihaknya mencatat, perbaikan tanggul dibutuhkan hampir secara merata di sejumlah lokasi perumahan yang dialiri Kali Bekasi yang terletak di Kecamatan Jatiasih.
"Kita akan bahas bersama kebutuhan anggaran sebesar Rp40 miliar itu karena memang Pemkot Bekasi belum memiliki anggaran sebesar itu," katanya.
Sejumlah solusi yang ditawarkan pihaknya adalah pengajuan bantuan ke Kementerian Pekerjaan Umum.
"Kita sarankan agar anggarannya di bantu pemerintah pusat mengingat situasi dan kondisi yang sangat mendesak," ujarnya.