Senin 15 Oct 2012 18:03 WIB

Novi Batal Temui Wartawan

Novi Amilia
Foto: Antara
Novi Amilia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Novi Amalia batal menyampaikan permintaan maafnya kepada publik.

Konferensi pers yang sedianya digelar pada Senin (15/10) sore ini batal lantaran adanya kesalahan persepsi antara Kuasa Hukum Novi dengan penyidik dan tim medis Rumah Sakit Polri Kramat Jati. 

"Karena ada perbedaan pendapat antara saya dan rumah sakit akhirnya diputuskan untuk dibatalkan," tutur Chris Sam Siwu kepada ROL saat dihubungi via telepon, Senin.

Chris melihat, secara fisik, kondisi Novi sudah memungkinkan untuk menyampaikan pernyataan. Novi sendiri sudah berkeinginan menyampaikan permintaan maaf.

"Namun penyidik dan rumah sakit menganggap belum. Tapi saya akan usahakan nanti lagi," katanya.

Ketika ditanya apakah keluarga Novi berkeinginan menyampaikan pernyataan, ia mengatakan.

"Saya mengusahakan, tapi ibunya Novi juga dalam kondisi yang kurang sehat, nanti dia (ibunda Novi) bisa lemas," sambung Chris.

Diketahui, Novi Amilia, model yang kerap tampil di sejumlah majalah pria dewasa menabrak tujuh pejalan kaki di pinggir jalan kawasan perempatan Jalan Ketapang, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, sekitar pukul 17.00 sore, Kamis (11/10).

Dua diantara korban adalah petugas kepolisian.

Novi ditengarai mabuk saat kecelakaan terjadi. Hal itu terindikasi karena Novi mengendarai mobil dalam keadaan nyaris tanpa busana. Novi hanya mengenakan bra dan celana dalam.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto menyatakan kalau Novi positif mengkonsumsi narkoba jenis ekstasi. Hasil itu didapat setelah petugas melalukan uji air seni kepada pelaku.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement