REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Keluarga korban kecelakaan pesawat Sukhoi Super Jet 100 yang ingin melihat jasad korban waktunya dibatasi oleh pihak Rumah Sakit Polri Said Sukanto Kramat Jati, Jakarta.
"Besok pagi identifikasi selasai selanjutnya jasad dimandikan, dikafani, diawetkan selanjutnya dimasukan ke peti, yang ingin lihat keluarga dipersilahkan waktunya dibatasi kira-kira sepuluh menit," kata Kepala Rumah Sakit Polri Said Sukanto Kramat Jati, Brigjen Pol Agus Prayitno di Jakarta, Senin.
Selain itu, waktu keluarga untuk melihat jasad korban waktunya mulai pukul 13.00 - 21.00 WIB di Rumah Sakit Polri Said Sukanto.
Hal tersebut dilakukan karena kondisi korban yang sudah tidak utuh, guna menghindari efek psikologis yang tidak diinginkan dan besok pihak rumah sakit akan menyampaikannya kepada pihak keluarga, katanya.
"Bagian tubuh tercerai berai, belum tentu semua terwakili sudah lebih dari satu minggu sudah busuk. Tidak ada kondisi tubuh yang di atas 50 persen dan dimasukan peti jenazah sesuai namanya," kata Agus.